Sekarang Parkir di Medan Bisa Bayar Cashless Pakai Kartu Brizzi

Medan, IDN Times - Kota Medan telah menerapkan parkir elektronik (e-Parking) di 22 titik sejak beberapa bulan lalu. Untuk pembayaran parkir pun kini lebih mudah dan tanpa menggunakan uang cash lagi, yakni menggunakan uang elektronik BRI yang dikenal dengan Kartu Brizzi.
Pemko Medan menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai bank partner untuk penerapan e-Parking ini.
Budhi Novianto selaku Regional CEO BRI Medan saat peresmian e-Parking beberapa waktu lalu mengatakan saat ini telah tersebar 11,8 juta rekening BRI dan 947 ribu Kartu Brizzi yang siap berkolaborasi untuk memajukan sektor ekonomi kreatif dan cashless di Sumatera Utara, khususnya di Kota Medan.
Menurutnya, BRI telah melengkapi fitur-fitur khusus untuk kemudahan dan kenyamanan masyarakat dalam bertransaksi sehari-hari salah satunya dengan Top-up Kartu Brizzi dalam aplikasi BRImo.
Selain itu, bagi pengguna kartu ini, ada juga beragam alternatif Top-up kartu Brizzi. Top-up dapat dilakukan di e-Commerce yaitu, Tokopedia, Blibli, Shopee, Bukalapak dan i.saku.
"Tak hanya itu, pengguna juga bisa menggunakan agen BRILink, merchant partner BRI, Indomaret, Alfamart, merchant reguler, ATM BRI, dan tentunya kantor BRI yang tersebar di wilayah Sumut," ucapnya.
"Hal ini dilakukan seiring dengan meningkatnya budaya transaksi nontunai di tengah masyarakat Sumut," tambahnya.
Budhi juga menyampaikan, pihaknya mendukung pemerintah Kota Medan untuk mempermudah pengguna dalam membayar parkir melalui e-Parking.
"BRI juga telah bekerja sama dengan pihak PT. Logika Garis Elektronik untuk mempermudah pengguna dalam memperoleh Kartu Brizzi pada juru parkir dan merchant partner BRI yaitu Indomaret, Alfamart, e-Commerce," katanya.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan ada beberapa kelebihan dengan diterapkannya e-Parking di Medan.
Pertama untuk memudahkan, transparansi dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kedua, penerapan E-Parking ini bukan hanya untuk membayar parkir saja, tetapi memudahkan warga untuk memberikan komentar langsung ke juru parkirnya.
"Ketiga, kita menerima langsung komentar dari warga, karena di aplikasi tersebut bisa memberikan komentar langsung ke jukir-jukirnya. Bisa dikomen, kasih bintang juga bisa," ucap Bobby.
Adapun 22 titik e-Parking di Medan yaitu, Jalan Zainul Arifin mulai simpang Jalan Pangeran Diponegoro sampai simpang Jalan S Parman. Kemudian Jalan Setia Budi mulai simpang Jalan Sunggal sampai simpang Jalan Dr Mansyur.
Jalan Irian Barat, mulai dari simpang Jalan MT Haryono sampai simpang Jalan Veteran. Jalan Jawa, terhitung mulai dari simpang Jalan HM Yamin sampai simpang Jalan Veteran.
Jalan Pemuda, mulai dari simpang Jalan Pandu sampai simpang Jalan Palang Merah. Jalan Pemuda Baru 1, Jalan Pemuda Baru II, Jalan Pemuda Baru III.
Jalan Cirebon mulai dari simpang Jalan MT Haryono sampai simpang Jalan Pandu. Selain itu, kawasan Pasar Baru yakni, Jalan Palangkaraya, Jalan Palangkaraya Baru, Jalan Bandung, Jalan Jember, Jalan Bogor, Jalan Kotanopan I, Jalan Kotanopan II, Jalan Pakantan, dan Jalan Barus.