Komunitas Tiktok Medan, Ajak Stop Membully Kreativitas Orang Lain
ilustrasi menggabungkan video TikTok (IDN Times/Izza Namira)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Komunitas Tiktok Medan hadir untuk mengasah kreativitas dan mengajak stop membully kreativitas orang lain. Hal itu, disampaikan Zehan Sofiya, salah seorang anggota aktif di Komunitas Tiktok Medan.
Ia mengatakan adanya komunitas tersebut, berawal dari pertemuan dirinya dengan komunitas di aplikasi. Semula, ada beberapa orang yang membuat konten video pendek di Tiktok.
"Nah, selanjutnya pemain Tiktok individual itu ngelihat, wah ini di Medan ya, terus ngajak kenalan. Gabung deh. Jadi semula hanya 3 orang terus bertambah menjadi 18 orang, 20 orang dan sudah bertambah lagi puluhan orang belakangan ini," ujarnya.
1. Zehan: Seseorang yang sebelumnya kurang percaya diri bisa mengasah kreativitas dan pribadi untuk lebih terbuka
Dok.pribadiZehan menyampaikan banyak tantangan yang dihadapi oleh seorang anak yang aktif di aplikasi Tiktok.
Padahal, menurutnya, seseorang yang sebelumnya kurang percaya diri bisa mengasah kreativitas dan pribadi untuk lebih terbuka dengan masyarakat dengan apa yang dimilikinya.
2. Aktif menggunakan aplikasi Tiktok, Zehan mengajak untuk stop membully kreativitas orang lain
IDN Times/Izza NamiraDengan aktif menggunakan aplikasi Tiktok, Zehan mengajak untuk stop membully kreativitas orang lain.
"Banyak yang cibir kami ini anak lebay. Padahal lihat sisi positifnya. Kami berkreasi, menghibur teman-teman sambil menunjukkan apa yang kami punya. Di samping itu juga kami melatih mental dan kepercayaan diri dari kemahiran kami membuat konten video," sambungnya.
Baca Juga: Bagikan Masker, Komunitas Sahabat Alam Imbau Hutan Jangan Dibakar Lagi
3. Masih banyak yang belum tahu bagaimana menyusun konsep konten video Tiktok yang menarik
IDN Times/Izza NamiraKata Zehan, walau aktif menggunakan aplikasi Tiktok, banyak diantara teman-temannya yang belum tahu bagaimana menyusun konsep konten video Tiktok yang menarik.
Ada beberapa yang irama lagu, gerakan, pakaian, dan riasan penampilan yang tidak selaras.
Dengan adanya komunitas ini, teman-teman yang mencoba membuat video pendek Tiktok dapat berkumpul dan bertukar teknik bagaimana menghasilkan video Tiktok yang menarik.
4. Dengan adanya perkembangan dunia digital, tidak semuanya dipersepsikan buruk
Dok.pribadiBerkumpulnya teman-teman dengan ketertarikan yang sama, kata Zehan, banyak yang ingin berkreasi lebih.
Zehan menyampaikan adanya perkembangan dunia digital mesti disaring untuk dipilih peluang mana yang terbaik menumbuhkan pribadi generasi muda. Tidak semuanya dipersepsikan buruk.
Baca Juga: Komunitas Sumatera Airsoft Club, Latih Ketangkasan Bak Militer
