Pandemik COVID-19, Durian Asal Sumut Laris Manis di 2 Negara

Ekspornya terus mengalami peningkatan

Medan, IDN Times – Durian asal Sumatera Utara ternyata menjadi komoditas pertanian yang diminati sejumlah negara di Asia Tenggara. Tercatat, ekspornya terus mengalami peningkatan.

Tiongkok dan Malaysia menjadi negara pengimpor terbanyak. Peningkatan ekspor terjadi di tengah pandemik COVID-19 yang tidak kunjung mereda.

1. Ekspor semester I 2020 mencapai 84 persen dari total 2019

Pandemik COVID-19, Durian Asal Sumut Laris Manis di 2 NegaraIlustrasi ekspor. (IDN Times/Arief Rahmat)

Data Balai Karantina Pertanian (Barantan) Belawan pada semester I 2020 menunjukkan ekspor si Raja Buah mencapai 412 ton. Sementara sepanjang tahun 2019 ekspor durian ke dua negara itu sebanyak 521,6 ton.

Enam bulan terakhir, Tiongkok mengimpor durian asal Sumut sebanyak 249 ton. Dengan total sertifikasi dokumen karantina sebanyak 19 kali pengiriman. Sementara Malaysia mengimpor sebanyak 163 ton dengan 12 kali pengiriman.

Data yang dihimpun, pada 2017 ekspor ke Malaysia dan Tiongkok mencapai 418,13 ton. Pada 2018 ekspor mencapai 1.561 ton.

Baca Juga: Ekspor Kapulaga Sumut Meroket di Tengah Pandemik COVID-19

2. Durian dikirim dalam bentuk pasta yang dibekukan

Pandemik COVID-19, Durian Asal Sumut Laris Manis di 2 NegaraPetugas Barantan menunjukkan pasta durian beku yang akan diekspor. (Dok Barantan Belawan)

Kepala Karantina Belawan Hasrul mengatakan, durian yang diekspor sudah diolah dalam bentuk pasta. Kemudian dibekukan dalam kemasan kedap udara di suhu -15 hingga -20 derajat celcius. Itu dilakukan agar kuaalitas durian tetap baik dan aman dikonsumsi.

“Komoditas asal sub sektor hortikultura yang telah diolah sehingga memiliki nilai tambah ini telah melalui serangkaian tindakan karantina pertanian untuk memastikannya sehat, aman dan sesuai dengan persyaratan teknis negara tujuan,” ujar Hasrul.

Hal ini di tandai dengan diterbitkannya sertifikasi dokumen karantina berupa phytosanitary certificate, yang merupakan jaminan kesehatan bahwa durian yang di ekspor tersebut dalam kondisi sehat, bebas dari hama penyakit.

3. Dairi, Tapteng, Taput dan Langkat jadi sentra pemasok durian Sumut

Pandemik COVID-19, Durian Asal Sumut Laris Manis di 2 NegaraIlustrasi Buah Durian di Pasar (IDN Times/Shemi)

Kabupaten Dairi, Tapanuli tengah, Tapanuli Utara dan Langkat adalah sentra durian yang terus dikembangkan pemerintah daerah melalui dinas pertanian yang berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementerian Pertanian.

Dengan aromanya yang khas, tidak heran, jika kota Medan terkenal dengan oleh-oleh durian. “Konsumennya tidak hanya wisatawan domestik, namun juga mancanegara hingga dapat diekspor ke Tiongkok dan Malaysia,” ujar Hasrul.

Hingga saat ini begitu banyak komoditas pertanian unggulan asal Sumut yang menjadi unggulan ekspor.

Baca Juga: Berlayar ke 9 Negara, Ekspor Teh Asal Sumut Terus Digenjot

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya