Sedang Asyik Menikmati Sabu, Begal Diringkus Polisi

Sudah empat kali beraksi di lokasi berbeda

Medan, IDN Times - Satu dari dua pelaku begal yang kerap menodong senjata berbentuk pistol dan pisau saat beraksi roboh. Sebabnya kedua kakinya ditembus timah panas Tim Pegasus Polsek Percut Sei Tuan, pada saat penangkapan.

Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo menerangkan, kedua pelaku yang diringkus yakni Rinaldi (21) warga Desa Bandar Kelipah, Kecamatan Percut Sei Tuan dan Angga Juanda Daulay (20) warga Jalan Medan Batang Kuis, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan.

1. Saat diringkus pelaku sedang memakai sabu

Sedang Asyik Menikmati Sabu, Begal Diringkus PolisiDok.IDN Times/istimewa

Mereka diringkus dari salah satu rumah di Jalan Medan - Batang Kuis Lorong VII, Percut Sei Tuan pada Minggu (1/9) sekira pukul 17.30 WIB. Keduanya didapati tim di dalam rumah sedang asyik memakai narkoba jenis sabu.

"Pelaku yang mendapat tindakan tegas dan terukur atas nama Rinaldi," kata Aris melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Senin (2/9).

2. Pelaku menodongkan senjata berbentuk pistol dan pisau ke tubuh korban

Sedang Asyik Menikmati Sabu, Begal Diringkus PolisiDok.IDN Times/istimewa

Aris menjelaskan, terungkapnya kasus ini berdasarkan dua laporan korban atas nama Ervin Aksan Harahap (23) warga Jalan Tuasan Pasar III Gang Iklas, Medan Tembung dan Suhendra (34) warga tanah garapan di Jalan H Anif, Desa Sampali, Percut Sei Tuan.

Korban Ervin melaporkan kejadian begal yang dialaminya pada Maret lalu. Sementara, untuk Suhendra peristiwanya pada Agustus 2019.

Pagi itu, sekira pukul 06.00 WIB, Suhendra dengan mengendarai sepeda motor Honda Scupy warnah putih BK 3653 AHO, baru dari pasar dan berniat pulang ke rumahnya. Tapi, sewaktu melintasi Jalan H Anif, dia dipepet enam orang dan laju kendaraannya berhasil diberhentikan para pelaku.

Salah satu dari mereka lalu menodongkan senjata berbentuk pistol dan pisau ke badan Suhendra. Takut nyawanya terancam, korban merelakan telepon genggam, uang dan sepeda motornya digasak keenam pria yang kemudian meninggalkan lokasi. Merasa keberatan, Suhendra mendatangi Polsek Percut Sei Tuan untuk membuat laporan pengaduan.

"Berdasarkan laporan para korban, kita lantas melakukan penyelidikan untuk memburu para pelakunya," ujar Aris.

3. Pelaku ditembak karena melawan dan berusaha melarikan diri

Sedang Asyik Menikmati Sabu, Begal Diringkus PolisiDok.IDN Times/istimewa

Hasil dari serangkaian penyelidikan, lanjut Aris, tepatnya Minggu (1/9) sekira pukul 16.00 WIB, Tim Pegasus mengetahui bahwa kedua pelaku sedang berada di salah satu rumah di Jalan Medan - Batang Kuis. Tak mau buang waktu tim langsung bergerak ke lokasi dan berhasil meringkusnya.

Dari tempat kejadian perkara penangkapan, tim turut menyita beberapa senjata tajam, kunci T dan satu set alat isap sabu. Akan tetapi, lanjut Aris lagi, saat dibawa untuk mencari barang bukti sepeda motor hasil kejahatannya, pelaku atas nama Rinaldi melawan untuk melarikan diri

"Petugas kita sudah memberikan tembakan peringatan sebanyak dua kali, tapi tak digubris. Makanya kita berikan tindakan tegas dan terukur ke arah kedua kakinya," jelas Aris.

Selanjutnya Rinaldi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk mendapatkan perawatan medis. Setelah diobati, keduanya diboyong ke markas komando untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Untuk di wilayah kita, mereka sudah empat kali beraksi di empat lokasi berbeda. Begitu juga di Medan Baru dan Medan Kota. Atas perbuatannya kedua pelaku disangkakan Pasal 365 ayat (2) dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara," pungkas Aris.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya