Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Presiden Prabowo Tinjau Pembangunan Jembatan Bailey Garoga Tapsel

Presiden Prabowo Subianto saat meninjau jembatan darurat bailey di Sungai Garoga yang menghubungkan Tapanuli Selatan dengan Tapanuli Tengah, Rabu (31/12/2025) (dok.Sekretariat Presiden)
Presiden Prabowo Subianto saat meninjau jembatan darurat bailey di Sungai Garoga yang menghubungkan Tapanuli Selatan dengan Tapanuli Tengah, Rabu (31/12/2025) (dok.Sekretariat Presiden)
Intinya sih...
  • Presiden Prabowo Subianto meninjau pembangunan Jembatan Bailey di Sungai Garoga, penghubung vital antara Kabupaten Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan.
  • Jembatan bailey sepanjang 44 meter tersebut menjadi solusi darurat yang strategis setelah jembatan lama rusak dan sempat memutus konektivitas antarkabupaten.
  • Pembangunan jembatan dilakukan oleh Detasemen Zeni Tempur (Denzipur) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum untuk pemulihan arus barang dan jasa di kawasan yang terdampak cukup parah akibat bencana.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tapanuli Selatan, IDN Times- Presiden Prabowo Subianto kembali datang ke Sumatra Utara meninjau pemulihan pasca banjir bandang dan longsor pada 25 November 2025 lalu. Kali ini Prabowo datang ke Tapanuli Selatan meninjau pembangunan Jembatan Bailey di Sungai Garoga, penghubung vital antara Kabupaten Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan, Rabu (31/12/2025).

Prabowo yang mengenakan topi biru dan kacamata hitam terlihat berjalan di atas jembatan dengan campuran struktur kayu dan besi itu didampingi Menteri Kabinet Merah Putih Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, serta Bupati Tapanuli Selatan Gus Irawan Pasaribu.

Dia juga terlihat berbincang engan pekerja di jembatan. Di bawah jembatan pemandangan tumpukan kayu menghampar di lokasi. Itu sebelumnya merupakan pemukiman yang disapu banjir.

Untuk itu jembatan bailey sepanjang 44 meter tersebut menjadi solusi darurat yang strategis setelah jembatan lama rusak dan sempat memutus konektivitas antarkabupaten. Meski bersifat sementara, jembatan ini dirancang mampu menahan beban hingga 25 ton, sehingga dapat segera dilalui kendaraan logistik, aktivitas ekonomi, dan mobilitas masyarakat.

Pembangunan jembatan dilakukan oleh Detasemen Zeni Tempur (Denzipur) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum. Kehadirannya diharapkan menjadi titik awal pemulihan arus barang dan jasa di kawasan yang terdampak cukup parah akibat bencana.

Presiden juga memberikan arahan khusus kepada Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yang ditunjuk sebagai Komandan Satgas Jembatan untuk Penanganan Dampak Bencana di wilayah Sumatra. Penugasan ini dimaksudkan agar pembangunan infrastruktur darurat berjalan cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran.

Tak hanya fokus pada infrastruktur, Prabowo turut menyoroti kerusakan permukiman warga di sepanjang aliran Sungai Garoga. Warga terlihat berteriak meminta agar rumah mereka diperbaiki.

Kunjungan ke Sungai Garoga ini menjadi kunjungan kelima Presiden Prabowo ke wilayah terdampak bencana di Sumatra. Diketahui Tapsel merupakan salah satu daerah yang cukup parah terdampak bencana hidrometeorologi akhir November 2025 lalu. Sebanyak 88 orang meninggal dunia dan sampai hari ini 20 orang masih hilang.

Sebanyak 4 ribuan orang mengungsi dan berbagai fasilitas rusak baik akses jalan, rumah ibadah hingga fasilitas Kesehatan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us

Latest News Sumatera Utara

See More

Malam Tahun Baru, Dishub Medan Imbau Warga Pulang lewat Pengeras Suara

01 Jan 2026, 01:08 WIBNews