Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri Perlawanan

Akan laporkan ke majelis kode etik DKPP RI

Pematangsiantar, IDN Times- Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Saragih,  yang diberhentikan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Republik Indonesia, Rabu (10/4) mulai angkat bicara. Ia mengaku akan melakukan perlawanan dengan putusan yang dianggapnya tidak objektif.

Sepriandison yang kesehariannya berprofesi sebagai Advokat ini sebelumnya diadukan terkait dugaanya menjadi pengurus DPC Partai Demokrat Siantar saat mengikuti seleksi anggota Bawaslu Siantar.

1. Sepriandison: DKPP tidak pernah mempertimbangkan alat bukti dan saksi-saksi

Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri PerlawananIDN Times/istimewa

Selama dalam proses pemeriksaan dan pembacaan putusan, Sepriandison telah mendatangkan saksi-saksi dan alat bukti yang menentang dirinya sebagai sebagai pengurus DPC Partai Demokrat Siantar.

"Selama persidangan majelis DKPP tidak pernah dipertimbangkan apa keberatan saya, keterangan saksi-saksi saya. Ini ada apa,"kata Sepriandison saat ditemui, Jumat (12/4).

Sepriandison pun menduga, kasus yang menjeratnya merupakan politik identitas. Untuk itu ia menegaskan akan meminta keadilan dengan melaporkan hal tersebut ke majelis kode etik DKPP.

Baca Juga: Ledakan di Sate Kerang Rahmat, Bau Gas Sudah Terasa Sejak Pagi

2. Nama Sepriandi dicatut dalam SK DPC Partai Demokrat Siantar

Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri PerlawananIDN Times/istimewa

Lebih lanjut Sepriandison mengatakan, ia tidak pernah merasa sebagai pengurus DPC Partai Demokrat Siantar. Ia baru mengetahui hal itu jauh sebelum mendaftar sebagai anggota Bawaslu dan telah mengirimkan surat keberatan ke DPC Partai Demokrat Siantar.

"Dan itu sudah saya buktikan dengan surat keberatan saya pada Tanggal 6 Oktober 2017 kepada pengurus DPC Partai Demokrat Siantar. Saat itu juga partai Demokrat menjawab dan mengatakan saya tidak pernah menjadi pengurus partai," terangnya.

3. Ketua DPC Demokrat Siantar akui Sepriandison tak pernah jadi pengurus

Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri PerlawananIDN Times/Arifin Al Alamudi

Senada dengan Sepriandison, Ketua DPC Partai Demokrat Siantar, Togar Sitorus juga mengatakan Sepriandison tidak pernah menjadi pengurus partai Demokrat. Wakil Walikota Siantar ini mengaku nama Sepriandi dicantumkan dalam SK DPC Partai Demokrat Siantar.

"Dicantumkan namanya, tapi beliau tidak bersedia. Beliau juga sudah pernah memberikan surat keberatan itu kepada DPC Partai Demokrat Siantar,"ucap Togar di depan Balai Kota Siantar, Kamis (11/4).

4. Sepriandison mengaku tidak pernah diminta klarifikasi panitia seleksi terkait dugaan kepengurusan Demokrat

Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri PerlawananIDN Times/istimewa

Sepriandison mengaku telah melewati tahapan yang dilakukan saat mengikuti seleksi anggota Bawaslu Siantar. Saat melalukan seleksi, panitia kata Sepriandison langsung mengumumkan kepada masyarakat luas.

"Mulai dari testing dulu, itu kan sudah ada tahapan. Panitia seleksi sudah clean and clear. Setiap tahapan sudah diumumkan kepada masyarakat, meminta tanggapan masyarakat. Tapi saya tidak pernah diminta klarifikasi menerangkan akan hal ini. Masyarakat tidak ada yang melaporkan itu,"tegasnya.

Setelah tahapan seleksi, Sepriandison merasa heran dengan diperiksa nya ia oleh DKPP RI. Ia pun merasa telah di zalimi.

"Sekarang itu dipertanyakan lagi oleh DKPP, ini ada apa. Ini penzaliman kepada saya. Saya merasa dizalimin disini,"tegasnya.

5. Sepriandison mengaku akan melapor ke majelis kode etik DKPP RI.

Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar, Sepriandison Beri PerlawananIDN Times/Gideon Aritonang

Sampai saat ini, Sepriandison mengaku tidak memiliki kesalahan saat mengikuti seleksi anggota Bawaslu hingga menjadi Ketua Bawaslu Siantar. Buntut pemberhentian dirinya, Sepri akan melaporkan 5 dari 6 komisioner DKPP RI yang membuat keputusan pemberhentian.

Untuk itu, dengan melaporkan kepada Dewan Kode Etuik DKPP RI, Sepriandison merasa akan menerima keadilan bagi dirinya. Selain itu, ia akan mengirimkan surat kepada Presiden RI untuk meminta keadilan.

"Karena yang melantik DKPP itu Presiden, saya akan mengirimkan surat kepada Presiden," bebernya.

Baca Juga: Sepriandison Diberhentikan dari Ketua Bawaslu Siantar

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya