Akhyar Sebut Ratusan Jalan Sudah Diperbaiki, Bobby: Penuh Lubang

#DebatPilkadaMedan edisi kedua

Medan, IDN Times - Setelah 7 November lalu, dua pasangan calon Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dengan Bobby Nasution-Aulia Rachman kembali beradu gagasan lewat debat kedua Pilkada Medan, Sabtu (21/11/2020). Masing-masing menyampaikan idenya untuk program konkritnya dengan tema pelayanan publik dan pembangunan daerah.

Saat penyampaian visi dan misi, Calon Wali Kota Medan nomor urut 1 Akhyar Nasution mengatakan, indeks pembangunan Medan sudah di atas nilai 80. Sejauh ini menurutnya kinerja Pemko Medan dalam melayanai masyarakat sudah terstandarisasi. 

"Misalnya dinas perizinan sudah terstandarisasi ISO:9001. Banyak yang sudah dikerjakan empat tahun terakhir ini, ada 800-an ruas jalan dibetuli, 400-an drainase dibetuli, ada rumah dibedah. Dan banyak lagi hal-hal yang telah kita kerjakan untuk warga kota Medan," kata Akhyar.

"Kita ingin kota senyaman-nyamannya. Medan akan kita jadikan cantik lewat inovasi regulasi. Menyediakan tata ruang yang modern berbasis teknologi digital. Setiap ruang publik ramah anak, ramah ibu hamil menyusui, ramah disabilitas dan lainnya," beber Wakil Wali Kota Medan nomor urut 1, Salman.

Sementara itu calon Wali Kota Medan nomor urut 2, Bobby Nasution mengatakan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintah kota Medan saat ini. 

"Tugas utama pemerintah menjamin pelayanan publik bisa baik, cepat dan tepat. Hari ini pelayanan publik yang dilakukan, penilaian dari masyarakat kurang baik dan terbilang buruk. Indeks persepsi korupsi dari 12 kota besar di Indonesia, Medan terendah. Banjir gak pernah usai, jalan penuh lubang, sampah dan lainnya," pungkasnya.

Baca Juga: Debat Kedua Pilkada Medan Bahas Pelayanan Masyarakat dan Pembangunan 

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya