Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sarang Narkoba dan Judi Digerebek, TNI-Polri Tangkap Puluhan Orang

pelaku yang diamankan dari operasi gabungan pengungkapan barak judi dan narkoba (dok.istimewa)

Deli Serdang, IDN Times - Sebanyak 300 personel TNI-Polri dari Polda Sumut dan Kodam I/BB melakukan operasi gabungan besar-besaran mengungkap jaringan narkotika. Mereka menyisir daerah-daerah yang rawan di Sumatera Utara seperti di Deli Serdang dan Langkat.

Kamis (19/12/2024) pada pukul 14.00 WIB mereka memulai razianya. Barulah pada Jumat dini hari (20/12/2024) operasi ini berakhir.

Menurut keterangan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Whisnu Hermawan, razia ini menyasar 6 lokasi utama yang diketahui menjadi pusat aktivitas peredaran narkoba.

1. 300 personel razia barak narkoba dan judi, 40 orang terbukti positif narkoba

Barak judi dan narkoba di musnahkan (dok.istimewa)

Kapolda Sumatera Utara merincikan bahwa operasi ini melibatkan 300 personel TNI Polri. Di antaranya ada 180 personel Polri dan 120 personel TNI.

Fokus razia ini yaitu pada sejumlah barak di Dusun VII Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang. Tak hanya itu Kampung Kloneng, Desa Emplasmen Kuala Mencirim, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat, juga menjadi sasaran operasi ini.

"Berdasarkan hasil penindakan, 47 orang berhasil diamankan. Dari jumlah tersebut, 40 orang dinyatakan positif narkotika setelah menjalani tes urine, sementara tujuh lainnya negatif," terang Kapolda Sumut, Irjen Wishnu, Jumat (20/12/2024).

Ia melanjutkan, sebagai bagian dari tindakan tegas, seluruh barak yang menjadi sarang aktivitas ilegal ini langsung dimusnahkan dengan cara dibakar. Langkah ini diambil untuk memastikan lokasi tersebut tidak lagi digunakan sebagai tempat transaksi atau konsumsi narkoba.

2. Ada 110 bungkus ganja dan puluhan unit kendaraan yang disita

pelaku yang diamankan dari operasi gabungan pengungkapan barak judi dan narkoba (dok.istimewa)

Dari operasi gabungan ini, banyak sekali barang bukti yang disita. Kapolda Sumut menyebutkan bahwa pengungkapan ini sangat signifikan. 

Ada 3 paket kecil narkotika jenis sabu yang menjadi barang bukti, 110 bungkus ganja, 20 unit timbangan elektrik, 54 alat hisap sabu, dan 204 korek api gas. Selain itu, operasi ini juga menyita 61 unit sepeda motor, 1 becak mesin, dan 3 unit mobil yang diduga terlibat dalam distribusi narkotika.

Bukan hanya narkoba, polisi juga menemukan 16 mesin judi tembak ikan dan 240 mesin jackpot. Barang bukti judi ini turut diamankan dari lokasi yang sama.

“Penindakan ini merupakan bentuk komitmen kuat aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Sumatera Utara,” kata Whisnu.

3. Pengungkapan barak judi dan narkoba adalah kerjasama lintas institusi

operasi gabungan menyisir kampung narkoba di Deli Serdang dan Langkat (dok.istimewa)

Kapolda Sumut membeberkan bahwa operasi kali ini yang melibatkan 300 personel TNI-Polri adalah upaya lanjutan. Hal ini bertujuan untuk mengungkap jaringan lebih luas lagi.

“Polisi akan terus melakukan penyelidikan untuk menindak para pelaku hingga ke akarnya,” beber Wishnu.

Ke depan, para pelaku yang terlibat akan menjalani pemeriksaan intensif, termasuk proses asesmen bagi pengguna untuk rehabilitasi. Sementara itu, penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap keterlibatan jaringan lain yang beroperasi di wilayah ini. 

"Operasi ini menjadi bukti nyata bahwa pemberantasan narkoba memerlukan kerja sama lintas institusi dan dukungan penuh dari masyarakat. TNI-Polri mengimbau warga untuk melaporkan segala aktivitas mencurigakan demi menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari narkotika," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Eko Agus Herianto
Arifin Al Alamudi
Eko Agus Herianto
EditorEko Agus Herianto
Follow Us