Demo UU TNI di Medan, Massa Aksi Nyanyikan Lagu Bayar Bayar Bayar
Medan, IDN Times - Kericuhan sempat terjadi saat unjuk rasa memrotes Undang-undang TNI di depan gedung DPRD Sumatra Utara, Kamis (27/3/2025). Polisi diduga melakukan aksi kekerasan terhadap massa. Sejumlah massa yang mengatasnamakan diri sebagai Akumulasi Kemarahan Buruh dan Masyarakat (AKBAR) Sumatra Utara mengalami luka-luka.
Usai mereda, massa melanjutkan aksinya. Hingga pukul 16.50 WIB, massa masih melakukan orasi. Di tengah orasinya, massa menyanyikan lagu "Bayar Bayar Bayar" bikinan grup band punk Sukatani.
Lagu yang sempat memantik kontroversi itu dinyanyikan serentak massa. "Ditangkap polisi, bayar polisi," ujar massa serentak.
Aksi unjuk rasa menolak UU TNI itu mendapat pengawalan ketat dari kepolisian. Dua unit armada meriam air tampak bersiaga di dalam pelataran gedung DPRD Sumut.
Sampai saat ini, belum ada anggota DPRD Sumut yang menemui massa. Sementara itu, pantauan di dalam gedung DPRD Sumut begitu sepi. Hanya beberapa staf DPRD Sumut yang ada di dalam gedung wakil rakyat itu.
