Putra-Putri Pendidikan, Generasi Muda yang Jadi Duta Edukasi
Foto bersama pemenang juara 1 tahun 2020 dan pemenang juara 1 tahun 2021 (IDN Times/Indah Permata Sari)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Sebanyak 21 finalis bersaing untuk memperebutkan mahkota Putra Putri Pendidikan Sumut 2021 yang diselenggarakan di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumut, Minggu (4/4/2021).
Dalam acara tersebut, para finalis mengikuti rangkaian penilaian seperti dalam sesi pertanyaan yang diajukan oleh para juri yang berkompeten dalam bidang pendidikan dan mampu ditanggapi secara cermat oleh para finalis.
Ade Yunita Batubara, sebagai juri utama dan merupakan Runner Up II Sri Kandi Indonesia 2019 mengatakan, ajang Putra Putri Pendidikan Sumut ini mencari generasi muda yang dapat mewakili Sumut di ajang nasional.
"Untuk poin yang dinilai pastinya attitude, brain, dan penampilan fisik. Karena untuk di ajang nasional, meskipun ini pendidikan tapi namanya beauty peagent pasti melihat fisiknya," ujar Ade.
1. Para pemenang akan tetap dipantau selama satu tahun oleh panitia dan alumni
Salah satu pemenang kategori putri remaja bernama Yessi saat sesi tana jawab bersama juri (IDN Times/Indah Permata Sari)Dalam ajang Putra Putri Pendidikan Sumut 2021, memiliki dua kategori yakni dewasa dan remaja. Ade juga mengungkapkan harapannya kepada para pemenang untuk dapat merepresentasikan Sumut dengan baik.
"Kalau background-nya duta ini, karena ada remajanya juga jadi kita ambil dari tingkat SMP sampai kuliah. Kita lihat kerja nyata mereka di dunia pendidikan," tambahnya.
"Jadi selama satu tahun ke depan pastinya mereka akan dipantau panitia, dan alumni untuk berkontribusi secara langsung di Sumut terutama di kalangan anak jalanan dan disabilitas," jelasnya.
Baca Juga: 5 Sebab Sekolah dan Berkarier Tinggi bagi Perempuan Justru Baik
2. Diharapkan pemenang dapat sosialisasikan pendidikan kesetaraan gender
Suasana saat peserta dinyatakan menang dalam kategori dewasa (IDN Times/Indah Permata Sari)Sementara itu, Lusty dari Perempuan Hari Ini (PHI), yang juga salah satu juri Putra Putri Pendidikan tahun 2021 berharap para pemenang akan dapat mengimplementasikan atau pun mensosialisasikan pendidikan kesetaraan gender.
"Bukan hanya pendidikan formal. Tetapi pendidikan informal seperti pendidikan kesetaraan gender. Jadi, memang alangkah baiknya mempromosikan kesetaraan gender sejak dini. Supaya suatu hari nanti tidak ada yang namanya pelecehan seksual, meminimalisir kekerasan seksual yang terjadi di keluarga, lingkungan anak-anak, ataupun tingkat pendidikan, karena mirisnya pada hari ini di tingkat pendidikan kekerasan seksual bahkan tercemar," beber Lusty.
3. Walman sebagai salah satu pemenang ingin segera sosialisasikan pendidikan langsung ke sekolah
Suasana peserta saat tampil diatas panggung (IDN Times/Indah Permata Sari)Walman Shiddiq Sigalingging yang meraih peringkat ketiga mengucapkan rasa kebahagiaannya saat mendapatkan dua gelar. Ajang ini menurutnya bisa jadi role model bagi teman-teman seusianya dan dapat mengedukasi etika para generasi sejak dini.
"Mungkin setelah ini ingin langsung turun ke sekolah untuk dapat mensosialisasikan pentingnya pendidikan," ujar Walman.
Adapun untuk pemenang pemilihan Putra Putri Pendidikan tahun 2021 kategori dewasa dijuarai Ahmad Zaki Mubarak dan Nindy Pratiwi, peringkat 2 yakni Audry Ariatama dan Ulfa Julianty, serta peringkat 3 yaitu Junindra Duha dan Oktia Elfriza.
Untuk pemenang pemilihan Putra Putri Pendidikan tahun 2021 kategori remaja dijuarai Dion Steven Sianturi dan Yessi Afrianty, peringkat 2 Ridho Alfiansyah dan peringkat 3 Walman Shiddiq Sigalingging bersama Marisa Evelyn Nadeak.
Baca Juga: Berguna di Masa Depan, Ini 3 Tujuan Ikut Bergabung di AIESEC in USU
