Ada Fitur Panic Button, Ini 4 Fakta Seputar Aplikasi Sisternet
pexels.com/pixabay
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Sisternet merupakan aplikasi yang diluncurkan oleh XL Axiata. Kini, pengembangan terus dilakukan pada peningkatan kemampuan perempuan Indonesia di era digital.
Aplikasi ini diluncurkan secara daring oleh Bintang Puspayoga, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia bersama Dian Siswarini, Presiden Direktur & CEO XL Axiata pada Rabu (19/4) di Jakarta.
Apa saja sih kegiatan yang ada di aplikasi ini? Lalu bagaimana cara mengakses programnya?
1. Sisternet kini memiliki lebih dari 23 ribu anggota
IDN Times/Anggun PuspitoningrumSisternet kini memiliki lebih dari 23 ribu anggota. Dengan adanya aplikasi ini, kata Dian, perempuan Indonesia di mana pun mereka berada akan bisa lebih mudah mengakses program-program Sisternet.
"Sepanjang tahun Sisternet menyelenggarakan banyak sekali kegiatan, terutama yang bersifat edukasi mengenai berbagai kebutuhan perempuan, dari mulai mengenai pengelolaan keuangan, membangun bisnis sendiri, peningkatan keahlian, hingga parenting," ujarnya.
"Sebagian besar kegiatan tersebut masih bersifat offline di banyak kota. Dengan adanya aplikasi ini, semua materi program Sisternet bisa diakses secara mudah di mana pun dan kapan pun," tambah Dian.
Baca Juga: Bangunkan Sahur Berujung Maut di Langkat, Polisi Buru Penabrak
2. Ada 3 segmen fitur, yaitu Sister Berbagi, Agenda Berbagi, dan Modul Pintar
IDN Times/Anggun PuspitoningrumAplikasi Sisternet bisa diunduh di Google Playstore untuk ponsel Android dan App Store untuk iPhone. Agenda program dibagi dalam 3 segmen fitur, yaitu Sister Berbagi, Agenda Berbagi, dan Modul Pintar.
Pada segmen Sister Berbagi akan tersaji kumpulan artikel yang bersifat inspiratif dan motivatif bagi kaum perempuan untuk bisa lebih mandiri dan berdaya. Segmen Agenda Berbagi akan menyajikan kelas-kelas edukasi yang mengajarkan berbagai keterampilan digital, cara mendapatkan inspirasi, hingga bagaimana membangun jaringan. Kelas-kelas ini bisa diakses secara gratis.
3. Sudah tersedia sekitar 40 modul audio visual mengenai digital parenting, karier, kewirausahaan, dan pengelolaan keuangan
Photo by Tommy Lopez from PexelsSementara itu pada segmen Modul Pintar, tersedia modul-modul edukasi dalam format audio visual mengenai beragam topik yang diajarkan oleh para ahli di bidangnya. Saat ini sudah tersedia sekitar 40 modul audio visual mengenai digital parenting, karier, kewirausahaan, dan pengelolaan keuangan.
Pada tahap pengembangan aplikasi, ada sejumlah fitur yang sedang disiapkan, antara lain adalah Portal Forum yag berupa forum diskusi antarpelaku UKM yang adalah perempuan.
4. Ada juga fitur Panic Button, sebagai sarana untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak
freepik/yanalyaLalu ada juga Media Podcast yang menyediakan berbagai informasi dan materi-materi audio inspiratif. Kemudian ada juga fitur Panic Button, sebagai sarana untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak. Untuk penyediaan fitur Panic Button, Sisternet bekerja sama dengan Kementerian PPPA.
Kedepannya, Sisternet pun akan memberikan berbagai pelatihan pemasaran secara online kepada perempuan pelaku usaha kecil di 5 provinsi bersama Kementerian PPPA dan Mitranya yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di bidang ekonomi.
Baca Juga: Beda Agama, 5 Artis Kakak dan Adik Ini Tetap Saling Menghormati
