Suami Korban Kebakaran Pabrik Korek: Istri Cuma Salaman Pamit Kerja

Medan, IDN Times - Faisal tak bisa menahan kesedihannya. Laki-laki berusia 38 tahun itu langsung memeluk kerabat saat tiba di RS Bhayangkara Polda Sumut di Kota Medan.
Istri Faisal adalah satu dari puluhan korban kebakaran Pabrik korek gas di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (21/6) siang.
Istrinya bernama Maria. Tak ada tanda-tanda Faisal harus kehilangan istri tercinta.
“Berangkat pagi tadi pukul 08.30 WIB. Cuma salaman pamit pergi kerja. Seperti biasa saja,” kata Faisal dengan mata berkaca-kaca.
Maria meninggalkan satu orang anak berusia empat tahun. Biasanya, anak mereka juga ikut ke industri rumahan itu.
“Gak ikut karena ada neneknya datang,” ujarnya kepada IDN Times.
Sudah tiga tahun terakhir Maria bekerja di pabrik itu. Di pabrik itu, Maria memasang kepala korek bersama puluhan perempuan lainnya.
“Pabrik itu sudah empat tahun. Tadi pemadam lamban datangnya,” ujarnya.
Pabrik korek gas itu terbakar sekira pukul 11.45 WIB. Saat itu sejumlah pekerja sedang beristirahat makan siang. Empat orang dikabarkan selamat. Puluhan lainnya tewas terpanggang. Dikabarkan jumlahnya lebih dari 30 orang.
Sejumlah keluarga korban saat ini sudah tiba di RS Bhayangkara. Mencari informasi anggota keluarganya yang tewas.
Baca Juga: [BREAKING] Pabrik Korek Gas Terbakar, 20 Orang Lebih Tewas Terpanggang