Terendam Banjir, Tol Belmera Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas

Medan, IDN Times — Luapan Sungai Deli kembali memicu gangguan berat di ruas Tol Belmera. Sejak Kamis malam (27/11/2025) pukul 20.00 WIB, genangan air setinggi 80 sentimeter merendam jalur km 7 arah Medan, membuat seluruh akses menuju Belawan terputus.
Kondisi itu memaksa seluruh kendaraan yang hendak menuju Belawan dialihkan ke Gerbang Tol Mabar 2, karena jalur utama benar-benar tidak dapat dilalui.
Sebagai langkah darurat, Jasamarga Nusantara Tollroad (JNT) melalui Representative Office 1 menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow mulai Jumat (28/11/2025) pukul 13.33 WIB. Sistem lawan arus diterapkan dari km 10 hingga Gerbang Tol Belawan—sekitar lima kilometer—memanfaatkan satu lajur pada jalur yang biasanya digunakan kendaraan dari arah Belawan menuju Mabar 1.
Petugas telah memasang rambu pengaturan dan deretan rubber cone sepanjang jalur contraflow untuk memastikan kendaraan tetap berada pada koridor aman selama melintas. Penerapan rekayasa lalu lintas ini berlangsung atas diskresi Kepolisian dan dipantau langsung oleh personel gabungan. Sampai malam ini, rekayasa lalu lintas masih diberlakukan.
Senior Manager Representative Office 1 JNT, Ahmad Fikri, menyebut bahwa seluruh upaya dilakukan melalui koordinasi intensif dengan Kepolisian dan instansi terkait.
“Kami memastikan pelaksanaan rekayasa lalu lintas berjalan aman dan terkendali. Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengikuti arahan petugas dan tetap berhati-hati saat melintas,” ujarnya.


















