Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Target Investasi Rp100 T per Tahun, Eksplorasi Sumur Minyak Jadi Harapan Pertumbuhan Ekonomi Sumut

Sumur minyak baru BNG-067 di Area North West Benuang yang ditemukan PT Pertamina EP (PEP) Adera Field. (dok. Pertamina)
Sumur minyak baru BNG-067 di Area North West Benuang yang ditemukan PT Pertamina EP (PEP) Adera Field. (dok. Pertamina)

Medan, IDN Times – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, optimistis bahwa eksplorasi sumur minyak di sejumlah daerah dapat menjadi titik balik pertumbuhan ekonomi di Sumut. Ia menyebut, langkah ini berpotensi besar mendatangkan investasi, membuka lapangan kerja, dan menggerakkan sektor UMKM.

Hal itu disampaikan saat menerima kunjungan SKK Migas Wilayah Sumbagut di ruang kerjanya, Selasa (3/6/2025). lalu. Dalam pertemuan tersebut, Bobby menyatakan komitmen Pemprov Sumut untuk menjadi mitra aktif dalam mendukung kegiatan eksplorasi migas.

“Eksplorasi sumur minyak, baik sumur baru, sumur tua, maupun sumur idle yang tersebar di sejumlah titik di Sumatera Utara, diharapkan dapat menumbuhkan investasi di sektor Migas,” kata Bobby dalam keterangan resmi, Jumat (6/6/2025).

1. Targetkan pertumbuhan ekonomi tembus 6 persen

ilustrasi sumur minyak bumi (unsplash.com/Grant Durr)
ilustrasi sumur minyak bumi (unsplash.com/Grant Durr)

Bobby menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Sumut naik dari 5,03 persen pada 2024 menjadi 6,08 persen pada 2029. Untuk mencapainya, investasi menjadi kunci.

“Ini angka yang besar, angka yang fantastis, namun bukan angka pesimis. Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi ini, kami menghitung perputaran ekonomi setiap tahun, investasi yang masuk. Target investasi untuk Provinsi Sumatera Utara mencapai Rp100 triliun per tahun,” jelasnya.

2. Sumur tua dan idle bisa dikelola BUMD daerah

Ilustrasi pompa angguk sumur minyak (tass.com)
Ilustrasi pompa angguk sumur minyak (tass.com)

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, CW Wicaksono, menyebut ada peluang besar bagi Pemprov Sumut untuk berperan aktif dalam pengelolaan sumur-sumur tua melalui skema Partisipasi Interest (PI).

“BUMD dapat menjalin kerja sama dengan Pertamina EP melalui pola Kerja Sama Operasi (KSO) untuk mengelola wilayah kerja yang ada,” ungkap Wicaksono.

Langkah ini dinilai strategis untuk mendorong efisiensi produksi serta meningkatkan kemandirian energi daerah.

3. Pertamina siap bor 5 sumur baru di 2025

Ilustrasi Sumur Minyak (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Sumur Minyak (IDN Times/Arief Rahmat)

Pertamina EP melalui Pangkalan Susu Field telah merencanakan pengeboran lima sumur tambahan di tahun 2025, dengan dua sumur di Pulau Panjang (Langkat) dan tiga lainnya di Pantai Pakam Timur (Deliserdang).

“Kami berharap eksplorasi sumur minyak yang dilakukan dapat memberi dampak signifikan terhadap perekonomian daerah, khususnya di sektor energi dan sumber daya mineral,” ucap Field Manager Pertamina EP Pangkalan Susu, Edwin Susanto.

Share
Topics
Editorial Team
Arifin Al Alamudi
EditorArifin Al Alamudi
Follow Us