Medan, IDN Times – Bayi kembar siam (Conjoined Twins) bernama Adam dan Aris rencananya akan dipisahkan, Rabu (20/1/2021). Operasi pemisahan akan dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik.
Adam dan Aris merupakan anak dari pasangan Supono (33) dan Rahmawati (26). Mereka adalah warga asal Dusun Sei Kelapa II, Desa Tanjunghaloban, Kecamatan Bilahhilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara.
Adam-Aris adalah bayi yang lahir pada Senin 9 Desember 2019 lalu pukul 10.15 WIB di RSUP H Adam Malik. Sekretaris Tim Penanganan Bayi Kembar Siam RSUP H Adam Malik dr Rizky Adriansyah MKed (Ped) SpA(K) mengatakan, kondisi bayi kembar siam Adam dan Aris memang sudah siap untuk dilakukan operasi pemisahan.
"Dengan operasi ini sendiri, merupakan kali keempatnya sepanjang sejarah rumah sakit vertikal Kemenkes ini," katanya, Selasa (19/1/2021).
Operasi pemisahan akan dilakukan di ruang operasi Gedung CMU (Central Medical Unit) RSUP Haji Adam Malik," sambungnya.
Rizky menjelaskan, kembar Adam-Aris akan menjalani operasi pemisahan di bagian dada dan perut. Pemisahannya juga berkaitan dengan organ-organ yang mungkin masih berdempetan. "Karena sebagian besar yang dempet memang di daerah perut," jelasnya.
Tim yang menjalankan operas diketuai oleh Prof dr Guslihan Dasa Tjipta SpA(K). Kemudian melibatkan 50 orang tenaga medis.
"Tim yang akan terlibat nantinya terdiri dari beberapa dokter sub spesialis, terutama dokter spesialis bedah anak, dokter spesialis anesthesi pediatrik, dan dokter spesialis anak," katanya, Selasa (19/1/2021).
Saat ini, kondisi Adam dan Aris cukup baik. Bayi berusia 1 tahun 9 bulan itu memiliki berat badan total 16 Kg. "Kondisi bayi saat ini cukup sehat, tumbuh kembang cukup baik, sudah bisa berjalan walaupun jalannya berdua, tidur juga bareng, berdua dengan posisi miring," ungkapnya.
Sementara itu, orangtua Adam dan Aris berharap doa terbaik dari masyarakat. Supaya operasi buah hati mereka barjalan lancar.
"Mudah-mudahan berhasil, tidak ada kendala apapun dan kami sudah percayakan kepada tim dokter," tutur mereka.
Ini adalah kali keempat RSUP H Adam Malik melakukan operasi kembar siam. Mulai dari kembar Mariana-Mariani asal Aceh Timur pada tahun 2005, Sahira-Fahira dari Asahan pada 2017 dan Adam-Malik dari Tapanuli Utara pada 2019.