Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Geng Motor Obrak-abrik Warung Kopi di Delitua Pakai Sajam

warung kopi di Delitua diobrak-abrik kelompok geng motor (dok.istimewa)
warung kopi di Delitua diobrak-abrik kelompok geng motor (dok.istimewa)

Deli Serdang, IDN Times - Lagi-lagi viral di media sosial aksi penyerangan terhadap sebuah warung kopj di Kota Medan. Kali ini para pelaku menggunakan senjata tajam seperti celurit.

Dari rekaman yang beredar, tampak mereka mengobrak-abrik seisi warung. Beberapa orang yang saat itu sedang nongkrong di sana pun berlari kocar-kacir karena tidak ingin menjadi korban pembacokan.

1. Warung Kopi Dani di Delitua diserang geng motor, meja dan sejumlah barang lain diobrak-abrik

Kondisi warkop setelah diobrak-abrik geng motor (dok.istimewa)
Kondisi warkop setelah diobrak-abrik geng motor (dok.istimewa)

Peristiwa penyerangan yang dilakukan sekelompok geng motor bersajam terjadi di Warkop Mie Aceh Dani yang berada di Jalan Besar Delitua, Desa Mekar Sari. Di mana kedatangan mereka mengejutkan para pengunjung yang saat itu sedang bersantai.

Penyerangan disebut salah satu pekerja, Armand, terjadi pada Rabu (13/11/2024) dini hari, tepatnya pada pukul 00.33 WIB. 

"Mereka datang sekitar 12 orang mengendarai sejumlah sepeda motor. Mereka membawa senjata tajam," jelas Armand.

Amatan IDN Times barang-barang seperti meja, kursi, dan gelas-gelas mereka hancurkan. 

"Kami lagi duduk-duduk, terus ada pelanggan. Tiba-tiba mereka masuk. Mereka merhsak dan menjatuhkan steling dan sejumlah barang," lanjutnya.

2. Setelah menyerang warkop, geng motor melakukan konvoi dan curi sepeda motor warga

warung kopi di Delitua diobrak-abrik kelompok geng motor (dok.istimewa)
warung kopi di Delitua diobrak-abrik kelompok geng motor (dok.istimewa)

Kabar penyerangan terhadap warkop Aceh itu dibenarkan pula oleh Junaidi selaku Kepala Desa Mekar Sari. Ia mengungkapkan bahwa kelompok anak muda yang menyerang itu membawa celurit.

"Jadi ada orang makan di situ pada saat diserang semua orang berhamburan keluar. Selain itu para pelaku juga membacok kursi dan meja yang ada di lokasi," jelas Junaidi.

Fakta yang berkembang, setelah melakukan penyerangan di sebuah warkop, para pelaku melakukan konvoi sampai ke Kedai Duren. Di sana mereka mencuri sepeda motor milik warga.

"Kemudian para pelaku mengambil satu unit sepeda motor jenis Yamaha Aerox milik para korban," tambahnya.

3. Kapolrestabes Medan janji kejar geng motor yang serang warkop di Delitua

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan (IDN Times/Eko Agus Herianto)
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Terpisah, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Setyawan mengatakan bahwa pihaknya akan mengejar para pelaku. Sebab insiden itu ia nilai sangat bar-bar.

"Saya kejar dan akan saya tangkap itu! Dia menyerah atau saya tangkap dalam kondisi apapun. Gak boleh kayak gitu, udah bar-bar itu," kata Gidion.

Saat ini pihaknya baru menerima laporan polisi yang masuk beserta barang bukti seperti rekaman CCTV.

"Kita baru menerima laporan. Kerugiannya 1 unit sepeda motor. Tidak ada yang terluka. Tapi hati saya yang terluka, jelas! Kita di-back up sama brimob, sama Samapta Polda jadi di wilayah kita semua," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Eko Agus Herianto
Doni Hermawan
Eko Agus Herianto
EditorEko Agus Herianto
Follow Us