5 Altcoin dengan Kenaikan Harga Tertinggi di 2024, Ada Dogecoin!

- Bitcoin mengalami lonjakan 162% dari $36,751 menjadi $96,520 pada akhir 2024.
- Dogecoin naik 390% menjadi $0.39 berkat dukungan Elon Musk dan faktor teknikal seperti Golden Cross.
- Ripple naik 200% menjadi $1.50 karena harapan regulasi positif, adopsi institusi keuangan, dan penyelesaian sengketa hukum dengan SEC.
Memasuki akhir tahun 2024, Bitcoin telah mengalami lonjakan sebesar 162 persen dari harga awal tahun sekitar $36,751 hingga saat ini $96,520. Altcoin, sebagai alternatif dari Bitcoin, menunjukkan performa luar biasa dan menarik perhatian para investor dan trader. Dari sekian banyak altcoin yang beredar, terdapat beberapa yang menguasai pasar pada tahun ini.
Terdapat banyak alasan dibalik kenaikan altcoin di pasar. Faktor-faktor seperti perkembangan teknologi blockchain dan masuknya proyek-proyek inovatif telah mendorong altcoin ini melonjak tinggi.
Mari kita simak beberapa altcoin yang memiliki kenaikan harga paling tinggi di tahun 2024.
1. Dogecoin (DOGE)

Dogecoin (DOGE) adalah salah satu altcoin atau meme coin yang populer di kalangan komunitas kripto, terutama karena dukungan dari tokoh terkenal seperti Elon Musk. Meskipun awalnya dimulai sebagai meme coin, Dogecoin telah berkembang menjadi aset digital yang serius dengan berbagai kasus penggunaan, termasuk sebagai metode pembayaran yang diterima oleh beberapa perusahaan besar. Teknologi di balik Dogecoin memungkinkan transaksi yang cepat dan biaya yang rendah, menjadikannya pilihan menarik untuk transaksi sehari-hari.
Pada awal tahun 2024, harga DOGE berada sekitar $0.10, dan hingga akhir November 2024, harga DOGE telah naik hingga $0.39, yang berarti kenaikan sebesar 390 persen selama tahun ini. Elon Musk, yang dikenal sebagai penggemar DOGE, terus memposting dan mendukung koin ini di media sosial, yang meningkatkan ekspektasi dan minat investor. Peningkatan harga Dogecoin juga dipengaruhi oleh pola teknikal seperti Golden Cross, yang menjadi sinyal bullish kuat dalam analisis teknikal.
2. Ripple (XRP)

Ripple (XRP) adalah altcoin yang dikembangkan oleh perusahaan Ripple, yang fokus pada mempercepat dan mengurangi biaya transaksi internasional. XRP adalah token native dari jaringan blockchain Ripple (XRPL), yang memungkinkan transaksi cepat dan hemat biaya dengan menyelesaikannya dalam waktu 3-5 detik. Ripple telah beroperasi sejak 2012 dan telah memproses lebih dari 2,8 miliar transaksi dengan nilai lebih dari $1 triliun.
Pada awal tahun 2024, harga XRP berada sekitar $0.50, dan hingga akhir November 2024, harga XRP telah naik hingga $1.50, yang berarti kenaikan sebesar 200 persen selama tahun ini. Beberapa faktor yang mendorong kenaikan harga XRP antara lain adanya harapan perubahan regulasi yang positif di bawah presiden Donald Trump, serta peningkatan adopsi oleh institusi keuangan dan perusahaan. Selain itu, penyelesaian sengketa hukum antara Ripple dan Securities and Exchange Commission (SEC) juga memberikan dorongan besar bagi harga XRP.
3. Sui (SUI)

Sui (SUI) adalah blockchain layer-1 yang dirancang untuk mendukung adopsi global dengan menyediakan platform pengembangan yang aman, kuat, dan skalabel. Sui menggunakan model data objek cenderung dan bahasa pemrograman Move yang aman untuk mengatasi ketidakmampuan yang ada dalam arsitektur blockchain saat ini. Proyek ini juga menawarkan inovasi seperti zkLogin, transaksi sponsor, dan blok transaksi yang dapat diprogram, yang meningkatkan pengalaman pengguna dalam Web3.
Harga SUI telah naik hingga $3.93 atau sebesar 686 persen selama tahun ini. Beberapa faktor yang mendorong kenaikan harga SUI antara lain peningkatan adopsi oleh aplikasi on-chain seperti DeFi dan GameFi, serta dukungan teknologi yang kuat yang membuatnya menjadi kandidat utama untuk penggunaan blockchain yang membutuhkan latensi rendah dan hasil tinggi. Keberhasilan SUI juga didukung oleh volume perdagangan yang melonjak hingga 122 persen dalam beberapa waktu terakhir, mencapai lebih dari $862 juta dalam sehari.
4. Solana (SOL)

Solana (SOL) adalah blockchain layer-1 yang dirancang untuk meningkatkan skalabilitas dan kecepatan transaksi. SOL menggunakan model konsensus hybrid proof-of-history (PoH) dan proof-of-stake (PoS), yang memungkinkan transaksi cepat dan hemat biaya. Solana juga dikenal karena dukungan yang kuat dari komunitas DeFi dan GameFi, serta teknologi yang inovatif yang membuatnya menarik bagi pedagang kecil maupun institusional.
Harga SOL telah naik hingga $120 atau sebesar 200 persen, dengan harga awal $40 hingga akhir November 2024, harga SOL telah naik hingga $120. Salah satu faktor yang mendorong kenaikan harga SOL adalah peningkatan volume transaksi di exchange terdesentralisasi. Selain itu, persetujuan potensial untuk Exchange-Traded Funds (ETF) yang berbasis Solana juga meningkatkan kepercayaan investor.
5. Toncoin (TON)

Toncoin (TON) adalah cryptocurrency native dari jaringan blockchain terdesentralisasi The Open Network (TON), yang awalnya dikembangkan oleh Telegram sebagai Telegram Open Network (TON) sebelum proyek tersebut dihentikan oleh SEC. Setelah itu, proyek ini diambil alih oleh komunitas independen dan dikenal sebagai The Open Network, dengan Toncoin sebagai token asli jaringan ini. TON menggunakan model konsensus proof-of-stake (PoS) untuk skalabilitas dan keandalan jaringan, serta teknologi sharding yang memungkinkan jaringan untuk melakukan transaksi cepat dan efisien.
Pada awal tahun 2024, harga TON berada sekitar $5.40, dan hingga akhir November 2024, harga TON telah naik hingga $8.26, yang berarti kenaikan sebesar 52.94 persen selama tahun ini. Peningkatan ini didorong oleh adopsi platform TON oleh komunitas Web3, termasuk integrasi langsung dengan Telegram, yang memanfaatkan TON sebagai tulang punggung ekosistem pembayaran dan fitur blockchain lainnya. Integrasi ini memperkuat ekosistem TON, meningkatkan permintaan token, dan menarik investor baru.
Kenaikan harga yang signifikan dari kelima altcoin ini didorong oleh inovasi teknologi, adopsi yang meningkat, dan sentimen positif dari investor global. Dengan kenaikan yang sangat menguntungkan di tahun 2024 ini, investasi di dunia kripto tetap memiliki risiko yang tinggi. Oleh karena itu, tetaplah bijak dan lakukan riset sebelum membeli altcoin.