Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kesaksian Guru SDN O24 Galang Soal Gas Air Mata di Sekolah

Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)
Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)

Medan, IDN Times - Belum hilang dari ingatan dari guru dan anak-anak murid SD Negeri 024 Galang soal kejadian di saat kericuhan aparat dengan warga pada 7 September 2023. Mereka mengalami trauma. 

Seorang guru juga menyebut soal pernyataan soal Ketua Harian Kompolnas Inspektur Jenderal (purnawirawan) Benny Mamoto soal tembakan gas air mata yang ditujukan ke sekolah saat penanganan ricuh di Pulau Rempang. Melainkan terbawa angin.

“Saya tak terima kalau (dibilang) karena angin itu ya, karena apa? Karena ada anak-anak disini,” ucapnya pada IDN Times.

“Kami lebih memikirkan mereka (anak-anak),” tambahnya.

Sebelumnya Benny menyebut soal para guru yang menjelaskan soal angin membawa gas air mata sehingga berdampak ke sekolagh. “Para guru juga menjelaskan bahwa, tembakan gas air mata tidak ditujukan ke sekolah tetapi memang terdampak karena angin. Nah, ini kami dengar langsung ke mereka seperti itu,” jelas Benny pada awak media, Kamis (14/9/2023).

1. Komnas HAM sempat mendapatkan selongsong peluru di tempat kejadian penembakan

Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)
Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)

Komnas HAM juga sempat mengunjungi sekolah SD N 024 Galang yang berdampak dari tembakan gas air mata pada kericuhan 7 September 2023.

Dia juga sempat menjawab pertanyaan dari Komnas HAM, bahwa penembakan itu bukan dikarenakan angin tapi sasarannya terjadi disini.

“Memang iya buk, dibilang kayak gitu,” ucapnya sambil memperagakan pertanyaan dari Komnas HAM.

“Tidak pak kalau masalah itu, saya bilang begitu. Kalau masalah asap memang orang itu menembak disini. Diatas itu pak mereka menembak, selongsongnya ada,” jawabnya.

Bukti dari pernyataan tersebut, Komnas HAM menemukan selongsong didekat pagar sekolah.

2. Saat kejadian para siswa ketakutan sambil memeluk guru dan meminta tolong

Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)
Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)

Dia mengatakan, kejadian demo di tanggal 7 September 2023 tidak mendapatkan informasi apapun dari pihak manapun sebelumnya terkait ada aksi demo tersebut.

“Kami tak membayangkan ada kejadian disitu. Saat tanggal 7 itu kami sedang belajar. Saat mendengar ada dentuman, tidak langsung lari. Anak-anak ketakutan dan masih memeluk saya, mereka bilang tolong buk, tolong buk,” jelasnya saat kejadian terjadi tepat pukul 09.45 WIB.

Tak hanya pada anak, trauma pada dirinya juga dirasakan hingga saat ini. Apalagi, ketika melihat polisi mengenakan seragam cokelatnya.

“Jangankan anak-anak, saya sendiri saja kalau nampak baju cokelat itu saya tutup pintu. Saya trauma, biasa saya melihat dari TV tak ada kenyataan dari pada diri saya sendiri selama ini,” tuturnya.

Menurutnya, para siswa SD Negeri 024 Galang disini, tidak sedikit yang ingin dijaga melainkan ada sebanyak 324 siswa. Sehingga, para polisi dinilai tega melakukan kericuhan yang membuat anak-anak trauma.

“Yang saya kesal kan, kenapa lah pak polisi ini sudah tahu bukan 1 atau 2 orang yang disini tapi 324 siswa mengapa tega. Itu yang aya sesalkan,” jelasnya.

3. Diharapkan kericuhan tidak kembali terjadi

Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)
Suasana di Sekolah SDN 024 Galang (IDN Times/Indah Permata Sari)

Kemudian ia berharap, kericuhan tersebut tidak kembali terjadi mengingat anak-anak yang masih sangat trauma.

“Tapi alhamdulillah macam mana pun asap kemaren itu, anak-anak kami selamat,” terangnya.

Dari hati kecilnya mengungkapkan, relokasi ini sangat tidak diinginkan olehnya. Meski ia bukan penduduk asli di Pulau Rempang.

“Kalau saya tak sudi. Saya memang bukan lahir disini cuma saya sudah mengajar bertahun-tahun disini,” pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indah Permata Sari
Doni Hermawan
Indah Permata Sari
EditorIndah Permata Sari
Follow Us

Latest News Sumatera Utara

See More

Pelaku Tawuran di Belawan Dobrak dan Jarah Toko, Pedagang Mengamuk

13 Des 2025, 16:31 WIBNews