Papan Reklame dan Tiang Listrik di Medan Tumbang Akibat Angin Kencang

- Papan reklame dan tiang listrik tumbang di Jalan Meteorologi - Jalan Bhayangkara Medan
- Tidak ada korban jiwa, namun ada 2 sepeda motor yang rusak parah akibat tertimpa
- Satu papan reklame besar juga roboh di Jalan Williem Iskandar
Medan, IDN Times - Hujan deras disertai angin kencang kembali melanda Kota Medan. Bukan hanya banjir, sejumlah papan reklame raksasa dan tiang listrik juga ikut tumbang di dua tempat.
Untungnya dalam insiden ini tidak ada korban jiwa. Namun berdasarkan keterangan saksi mata, terdapat sejumlah kendaraan yang terkena timpa.
1. Papan reklame besar dan tiang listrik tumbang di Jalan Meteorologi - Jalan Bhayangkara Medan

Warga Jalan Bhayangkara Kecamatan Medan Tembung bernama Sigit membeberkan kronologis tumbangnya papan reklame dan sejumlah tiang listrik di dekat rumahnya. Saat melihat insiden itu, Sigit memang sedang berada di dekat lokasi.
"Sekitar jam 14.00 WIB tadi. Diawali angin kencang baru hujan deras. Tak lama kemudian saya lihat papan reklamenya tumbang," kata Sigit kepada IDN Times, Selasa (8/7/2025) sore.
Warga sekitar termasuk Sigit yang mendengar suara dentuman itu tentu saja kaget. Sebab papan reklame tersebut cukup besar sehingga menutup akses Jalan Bhayangkara dan Jalan Meteorologi.
"Yang roboh tiang reklame. Terikut juga beberapa tiang listriknya karena kebawa kabelnya," lanjutnya.
2. Tidak ada korban jiwa, namun ada 2 sepeda motor yang rusak parah akibat tertimpa

Sigit menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tumbangnya papan reklame dan tiang listrik ini. Pengendara yang melintas pun saat itu tidak banyak.
"Korban jiwa gak ada. Cuma ada 2 kendaraan yang kena timpa, sepeda motor. Lumayan rusak juga ketimpa papan reklame," ujar Sigit.
Hingga saat ini petugas berwajib masih membereskan papan reklame dan tiang listrik yang ambruk itu. Lalu lintas di sekitar Jalan Bhayangkara pun macet parah.
"Iya menimbulkan kemacetan. Hati-hati juga karena tadi banjir, takut kena setrum kabel, apalagi di sini kalau hujan memang selalu banjir," pungkasnya.
3. Satu papan reklame besar juga roboh di Jalan Williem Iskandar

Bukan hanya di Jalan Bhayangkara, peristiwa yang sama juga terjadi di Jalan Williem Iskandar, Medan Tembung. Papan reklame raksasa yang mejeng di pinggir jalan juga tampak hampir roboh.
Nasrul seorang pedagang buah membenarkan peristiwa ini. Ia mengatakan bahwa robohnya papan reklame itu saat angin kencang dan hujan deras menerpa.
"Sekitar jam 11 robohnya waktu hujan deras sama angin kencang tadi. Gak ada kena pengendara. Papan reklamenya cuma mengenai kabel saja. Tidak begitu lama setelah hujan berhenti, barulah arus lalu lintas mulai macet," pungkasnya.
Berbeda dengan yang terjadi di Bhayangkara, di Jalan Williem Iskandar simpang Tuasan ini papan reklame tersebut belum ditertibkan.