[BREAKING] Ini Fasilitas Stadion Persiraja yang Dibakar Penonton

Banda Aceh, IDN Times - Kerusuhan terjadi karena batalnya laga Persiraja Banda Aceh melawan PSMS Medan, di Stadion H Dimurtala, Kota Banda Aceh, Aceh, Senin (5/9/2022) diduga akibat suporter yang kecewa karena lampu di stadion mendadak mati jelang pertandingan dimulai. Akibatnya beberapa fasilitas stadion dibakar karena luapan amarah penonton.
Sebelumnya laga dimulai, para pemain dari kedua tim tampak sempat melakukan pemanasan di tengah lapangan. Akan tetapi, sekira pukul 20.30 WIB, lampu stadion tiba-tiba padam tak lama setelah komentar mengumumkan laga akan dimulai.
Peristiwa itu membuat seluruh penonton yang telah memenuhi stadion markas Laskar Rencong langsung riuh. Mereka pun melontarkan kata-kata satire dan sarkas merespons mahalnya harga tiket dengan kondisi yang tidak sesuai diharapkan.
"Pulang peng! Pulang peng! Pulang peng!" Gema suara penonton.
Harga tiket diketahui berkisar dari Rp50 ribu sampai Rp100 ribu. Namun usai membayar tiket mereka justru tak bisa menonton karena laga batal.
Setelah satu jam, lampu stadion tidak juga menyala. Sementara penonton yang terus kecewa kemudian melupakan kemarahannya dengan membakar papan reklame serta fasilitas stadion seperti tribun dan sisi belakang gawang.
Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari pihak panitia terkait penyebab padamnya listrik di Stadion H Dimurtala, Kota Banda Aceh. Belum diketahui juga apakah laga dijadwal ulang atau batal.


















