Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

6 Investasi Buat Anak Sekolah dan Mahasiswa, Gaya Hidup Masa Kini!

ilustrasi investasi (pexels.com/energepic.com)
ilustrasi investasi (pexels.com/energepic.com)

Siapa bilang investasi itu cuma buat orang dewasa dengan setelan jas dan kerja kantoran? Nyatanya, sekarang anak sekolah dan mahasiswa pun udah mulai melek soal investasi.

Nggak cuma keren, investasi dari muda juga jadi tanda kalau kamu peduli sama masa depan—nggak cuma hidup buat hari ini aja. Apalagi, banyak pilihan investasi yang low risk dan bisa disesuaikan dengan uang jajan atau uang bulanan.

Gaya hidup zaman sekarang bukan cuma tentang tampil kece dan update di medsos, tapi juga soal bijak kelola uang. Kalau kamu udah mulai mikirin gimana caranya cuan sambil sekolah atau kuliah, artikel ini cocok banget buat kamu.

Yuk, simak 6 jenis investasi yang bisa kamu mulai sekarang juga tanpa harus nunggu lulus dulu!

1. Nabung emas digital yang makin praktis

ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Dulu, beli emas identik dengan ke toko perhiasan dan butuh modal besar. Tapi sekarang, kamu bisa mulai investasi emas dari Rp5.000 aja lewat aplikasi digital kayak Pegadaian Digital atau e-wallet. Emas juga punya kecenderungan nilainya naik dari tahun ke tahun, jadi cocok banget buat investasi jangka panjang.

Kelebihan lainnya? Emas itu tahan inflasi. Jadi, sambil kamu sibuk belajar atau nugas, emas yang kamu tabung pelan-pelan bisa jadi tabungan masa depan. Bayangin aja, kalau dari sekarang kamu rutin nabung emas, saat kuliah selesai kamu udah punya aset yang lumayan banget!

2. Reksa dana yang cocok buat pemula

ilustrasi hutang (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
ilustrasi hutang (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Buat kamu yang belum ngerti dunia saham tapi pengen investasi, reksa dana jawabannya. Dengan modal kecil, mulai dari Rp10.000, kamu udah bisa ikut investasi dan dikelola langsung oleh manajer investasi. Jadi, kamu nggak perlu pusing analisis pasar atau mikirin grafik naik turun.

Reksa dana juga punya banyak pilihan sesuai profil risikomu—mau yang aman, sedang, atau agresif. Selama kamu konsisten, hasilnya bisa jadi tambahan buat biaya kuliah atau bahkan modal usaha nantinya. Plus, kamu belajar ngerti cara kerja pasar modal sambil tetap fokus sekolah.

3. Ilmu dan skill baru yang mendatangkan cuan

ilustrasi produktif saat bekerja (pexels.com/Vlada Karpovich)
ilustrasi produktif saat bekerja (pexels.com/Vlada Karpovich)

Investasi bukan cuma soal uang, tapi juga soal waktu dan energi untuk upgrade diri. Ikut kelas desain, belajar copywriting, atau ngulik digital marketing bisa jadi bekal buat dapetin freelance atau buka usaha kecil-kecilan. Biayanya pun sekarang makin terjangkau, bahkan banyak yang gratis.

Skill yang kamu pelajari hari ini bisa jadi senjata di masa depan. Misalnya, belajar edit video sekarang bisa bantu kamu buka jasa konten, atau jadi admin medsos. Daripada uang jajan habis buat hal yang nggak jelas, mending alokasikan buat investasi keahlian yang bisa langsung balik modal.

4. Bikin tabungan berjangka biar nggak kalap belanja

ilustrasi menabung (pexels.com/maitree rimthong)
ilustrasi menabung (pexels.com/maitree rimthong)

Kalau kamu tipe yang gampang khilaf pas lihat diskon, tabungan berjangka bisa jadi penyelamat. Tabungan ini punya sistem auto-debet yang bakal langsung potong saldo tiap bulan dan nggak bisa diambil sampai waktu yang ditentukan. Cocok banget buat yang butuh ‘rem’ finansial.

Dengan begini, kamu bisa mulai disiplin kelola keuangan dan belajar menunda kesenangan. Nggak kerasa, beberapa bulan ke depan kamu udah punya tabungan buat beli barang impian, daftar les, atau bahkan modal bisnis kecil. Ini investasi yang nggak kelihatan tapi berdampak besar.

5. Bangun personal branding sejak dini

ilustrasi pelajar SMA (unplash.com/Ed Us)
ilustrasi pelajar SMA (unplash.com/Ed Us)

Zaman sekarang, dikenal banyak orang bukan cuma buat seru-seruan, tapi bisa jadi aset juga. Bangun personal branding di media sosial dengan konsisten bikin konten yang sesuai minatmu bisa jadi langkah awal menuju karier impian. Bisa jadi kamu dilirik brand atau ditawari proyek seru.

Kamu juga bisa bangun citra positif lewat komunitas atau organisasi yang kamu ikuti. Ini akan jadi portofolio yang berharga saat kamu daftar beasiswa, magang, atau kerja nantinya. Jadi, jangan ragu buat nunjukin versi terbaik dari dirimu ke publik, siapa tahu jadi jalan rezeki.

6. Berinvestasi lewat relasi dan koneksi

ilustrasi sekelompok pelajar (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi sekelompok pelajar (pexels.com/Kindel Media)

Temenan sama orang yang satu visi bisa jadi investasi jangka panjang. Dari obrolan ringan bisa lahir ide bisnis, project bareng, atau bahkan peluang kerja. Jadi anak aktif di OSIS, BEM, atau komunitas juga membuka banyak pintu relasi yang bermanfaat.

Jangan anggap remeh koneksi kecil di masa sekolah atau kuliah. Siapa tahu, beberapa tahun lagi teman satu organisasi jadi pemilik startup dan butuh tim yang bisa dia percaya—dan kamu ada di daftar teratasnya! Relasi itu aset yang nggak bisa dibeli, tapi bisa kamu bangun sejak muda.

Investasi di usia muda bukan cuma mungkin, tapi udah jadi keharusan di zaman sekarang. Nggak perlu langsung yang berat atau mahal, cukup mulai dari hal kecil yang berdampak besar. Mau dalam bentuk uang, ilmu, atau relasi, semuanya bisa jadi bekal berharga buat masa depan kamu yang lebih mapan. Jadi, mulai dari sekarang yuk, investasiin versi terbaik dari diri kamu!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Alikah Ghoni Persada
EditorAlikah Ghoni Persada
Follow Us