Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People Power

Harus bersabar tunggu hasil resmi KPU RI

Tapanuli Tengah, IDN Times - Ketua Bidang Kaderisasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) 1992 Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara Sevri Siahaan, mengajak seluruh masyarakat agar tidak terprovokasi dengan wacana people power yang saat ini sedang beredar di masyarakat.

Menurutnya, wacana people power hanya akan merongrong kebhinekaan dan persatuan yang selama ini sudah terjalin di masyarakat. Isu ini sengaja dihembuskan melalui penyebaran berita hoaks dengan tujuan agar masyarakat terprovokasi dan tidak menerima hasil keputusan KPU nantinya.

"Masyarakat lebih baik menjaga stabilitas daerah tanpa harus ikut-ikutan dalam agenda people power. Lebih baik mengerjakan kegiatan-kegiatan positif yang lebih bermanfaat kepada masyarakat," kata Sevri, Jumat (17/5).

Baca Juga: Badko HMI Sumut Sebut Wacana People Power Saat Ini Sarat Politis

1. Masyarakat Tapteng diharapkan agar tidak berangkat ke Jakarta pada tanggal 22 Mei mendatang

Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People PowerIDN Times/istimewa

Mantan Sekretaris DPD IPK Tapteng ini juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu 2019 di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng). Karena menurut Sevri, pemilu 2019 yang telah selesai berjalan dengan damai, tertib, dan lancar. Meskipun ada beberapa temuan kecil, itu hanya bunga-bunga dari sebuah pesta demokrasi.

"Kami berharap kepada masyarakat untuk tidak berangkat ke Jakarta pada 22 Mei mendatang," kata Sevri.

2. Pemilu 2019 di Tapteng berjalan dengan baik dan lancar

Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People PowerIDN Times/Hendra Simanjuntak

Dikatakan, sebelum dan sesudah proses pemilu serentak berlangsung, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapteng telah berupaya semaksimal mungkin untuk menyelenggarakan pemilu yang langsung, jujur, adil dan berkualitas. Salah satu langkah tersebut adalah melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat hingga ke pelosok desa.

‎"Secara pribadi saya mengakui jika pemilu kali ini merupakan pemilu yang paling berat. Akan tetapi KPU mampu melaksanakannya dengan baik, aman dan lancar. Tingkat partisipasi pemilih juga meningkat dibandingkan pemilu sebelumnya. Ini membuktikan KPU sudah berhasil menjalankan tugasnya dalam memberikan pemaparan sehingga tingkat kesadaran masyarakat lebih baik," paparnya.

3. Jumlah partisipasi pemilih meningkat di Tapanuli Tengah

Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People PowerIDN Times/Hendra Simanjuntak

Sevei menambahkan, keberhasilan pelaksanaan pemilu serentak di Tapteng merupakan kemajuan dalam berdemokrasi. Hal ini dibuktikan dengan tingginya jumlah partisipasi pemilih di Tapteng.

"Saat ini banyak masyarakat yang berbeda pilihan tetapi tetap damai ketika melaksanakan pencoblosan. Keberhasilan tersebut menjadi salah satu apresiasi kepada KPU dan petugas keamanan yang sudah bekerja sungguh-sungguh," katanya.

4. Masyarakat diminta bersabar menunggu keputusan KPU

Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People PowerIDN Times/istimewa

Sevri juga menghimbau kepada masyarakat Tapanuli Tengah untuk tetap bersabar menunggu hasil penghitungan suara yang dilaksanakan oleh KPU RI. Menerima dengan lapang dada apapun hasil dari pengumuman itu nantinya.

"Mari kita sama-sama bersabar menunggu pemenang pemilu, baik Pileg dan Pilpres melalui keputusan resmi KPU yang dijadwalkan 22 Mei 2019 nanti,” pungkasnya.

Baca Juga: Sihar Sitorus Jalani 20 Ribu Kilometer Hingga Melenggang ke Senayan

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya