Ketahuan! Suami Suruh Istrinya Selundupkan Narkoba ke Dalam Rutan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Seorang pengunjung wanita di Rumah Tahanan (Rutan) Labuhan Deli Belawan, terancam mengikuti jejak suaminya. Sebab, upayanya untuk menyelundupkan narkotika jenis sabu ke dalam Rutan berhasil digagalkan petugas keamanan, Jumat (19/7).
Kepala Rutan Kelas IIB Labuhan Deli Belawan Nimrot sihotang mengatakan, pengunjung wanita tersebut bernama N. Dia berniat mengunjungi suaminya AG alias Rajali yang merupakan warga binaan di Rutan.
"Kejadiannya sekira pukul 09.15 WIB. Barang bukti diduga narkotika jenis sabu itu ditemukan saat petugas akan melakukan penggeledahan terhadap Nurhayati," kata Nimrot Sihotang ketika dikonfirmasi IDN Times melalui sambungan telepon.
Ketika hendak digeledah, sambung Nimrot, N menjatuhkan barang bawaannya itu di sekitar lokasi penggeledahan. Namun, aksi N dilihat oleh petugas keamanan.
Baca Juga: Dugaan Peredaran Narkoba dari Lapas, Bupati Tapteng Minta Usut Tuntas
1. AG akui suruh istrinya untuk bawa narkoba
Selanjutnya petugas melakukan konfrontir dan akhirnya N mengakui bahwa barang yang sempat dibuang tersebut adalah miliknya.
"Kepada petugas N mengakui bahwa barang bukti diduga sabu itu akan diberikan kepada suaminya," ujar Nimrot.
Usai diamankan, Kepala Pengamanan Rutan (KPR) memanggil AG alias Rajali untuk pemeriksaan lanjutan terkait barang bawaan N.
Hasilnya, AG alias Rajali mengakui bahwa dirinya yang menyuruh N menyelundupkan narkotika sabu ke dalam Rutan.
2. Istri diserahkan ke Polsek Medan Labuhan
Akibat perbuatannya, lanjut Nimrot, N berikut barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Medan Labuhan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
"Barang buktinya satu paket diduga narkotika jenis sabu. Barang tersebut niatnya untuk dikonsumsi sendiri oleh AG alias Rajali," jelas Nimrot.
"Harapan dan anjuran kita kepada masyarakat, bahwa narkoba merusak kita semua, mulai dari keluarga, masyarakat dan bangsa. Untuk itu mari kita peduli dan bersatu menyadarkan keluarga dan agar kita menjadi bangsa yang unggul," tambah Nimrot.
Baca Juga: Dituding Narkoba dari Lapas Sibolga, Ini kata Kalapas