Unggul Quick Count Pilkada Pekanbaru, Agung Nugroho Di-Video Call SBY

Pekanbaru, IDN Times - Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Pekanbaru nomor urut 5 Agung Nugroho-Markarius Anwar dinyatakan menang dalam Pilkada Pekanbaru 2024. Pernyataan itu disampaikan oleh lembaga survei Riau Research Center (RRC).
Berdasarkan hasil quick count yang telah mencakup 100 persen suara, Agung Nugroho-Markarius Anwar meraih suara 47,10 persen. Kemudian disusul pasangan nomor urut 1 Muflihun-Ade Hartati meraih suara 20,09 persen.
Pasangan lainnya, nomor urut 4 Edi Natar-Destrayani, mengumpulkan suara 16 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 3 Ida Yulita-Kharisman, memperoleh suara 11,57 persen. Terakhir, pasangan nomor urut 2 Intsiawati Ayus-Taufik Arrakhman, mendapat 5,25 persen suara.
Sementara, pasangan Muflihun-Ade, pasangan nomor urut satu, berada di posisi kedua dengan 20,09 persen.
Penghitungan cepat ini, mengambil sampel dari total 259 TPS, dengan margin of error 2 persen.
1. SBY video call Agung, ucapkan selamat

Atas hasil quick count itu, Agung Nugroho dihubungi langsung oleh mantan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Melalui video call, SBY mengucapkan selamat atas kemenangan Agung Nugroho dalam Pilwako Pekanbaru 2024.
Dalam percakapannya, SBY mengungkapkan rasa bangga dan harapan besar kepada Agung Nugroho yang kini dipercaya memimpin Kota Pekanbaru.
"Allah telah mengabulkan keadilannya. Kami ucapkan terima kasih. Selamat, aku bangga Gung. Ini adalah awal perjuangan yang baru. Bawalah Pekanbaru ke arah yang lebih maju dan lebih sejahtera," ujar SBY ke Agung Nugroho, Rabu (27/11/2024) malam.
SBY juga menegaskan komitmen Partai Demokrat untuk terus berkontribusi bagi kemajuan di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dan Indonesia. Tak hanya itu, SBY juga mengingatkan Agung Nugroho untuk mengibarkan semangat dan panji-panji Partai Demokrat di Bumi Lancang Kuning.
"Kibarkan panji-panji Demokrat di Pekanbaru. Agar kita bisa memberikan sesuatu yang baik untuk Pekanbaru, untuk Riau, dan untuk Indonesia. Sekali lagi, selamat Gung, terima kasih," tegas SBY.
2. SBY kenang perjuangan Partai Demokrat tahun 2018 di Pekanbaru

Dalam video call itu, SBY juga mengenang perjuangan Agung Nugroho dan kader Partai Demokrat pada tahun 2018. Dimana, saat itu, SBY beserta istri sedang di Kota Pekanbaru.
"Ingat dulu pada tahun 2018 kan. Kita berjuang baik-baik di jalan Allah, lurus, kita diganggu. Ibu Ani menangis di Pekanbaru dulu, masih ingat kan. Agung juga diseret-seret, padahal kita pada pihak yang benar," kenang SBY dalam panggilan video itu.
3. Agung anggap SBY sebagai orang tuanya

Masih dalam video call itu, kepada SBY, Agung Nugroho mengaku sangat haru dan bangga. Dalam percakapannya, Agung mengungkapkan sosok SBY yang baginya bukan hanya sekadar mantan Presiden Indonesia. Tetapi, Agung Nugroho sudah menganggap SBY sebagai orang tuanya sendiri.
"Bapak SBY sering memberikan kami nasihat, sering memberikan kami ilmu dalam politik. Bapak SBY juga yang selalu menanamkan sikap sabar," ucap Agung Nugroho.
Dalam kesempatan tersebut, Agung Nugroho juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada SBY, yang dinilai telah memberikan banyak dukungan hingga dirinya mencapai posisi seperti sekarang.
"Saya ucapkan terima kasih, pak. Berkat bapak, saya bisa menjadi Ketua Fraksi Demokrat hingga hari ini," ujar Agung dengan penuh haru.