Medan - Siantar - Parapat - Balige - Siborongborong - Dolok Sanggul - Sihikit - Pakkat - Barus - Kolang - Tapiannauli - Sibolga.
Jalur Medan-Sibolga via Tarutung Masih Terputus, Ini Tiga Jalur Alternatif
Bencana alam banjir bandang dan longsor melanda 5 kabupaten kota di Sumut; Sibolga, Padangsidimpuan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Tapanuli Utara pada Senin (24/11/2025). Total ada empat kecamatan terdampak Banjir di di Kota Sibolga, sedangkan di Tapanuli Tengah terdapat 20 kecamatan yang terdampak bencana.
Banjir bandang ini menyebabkan jembatan di jalan lintas menuju kelima daerah tersebut terputus dari Kota Medan. Hingga hari ini, Senin (8/12/2025) jalan lintas Medan menuju Kota Sibolga masih belum bisa dilalui karena masih tertimbun longsor.
Selain itu Jalan lintas dari Kota Padangsidimpuan menuju Sibolga juga masih belum bisa dilalui karena ada jembatan yang putus. Begitu pula jalur lintas Kota Tarutung Taput menuju Sipirok dan Padangsidimpuan masih belum bisa dilalu karena jembatan putus.
Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Sumatra Utara Ade Yudiansyah mengatakan, timnya yang berangkat pada 26 November 2025, atau sehari setelah bencana menembusnya dari Kabupaten Humbang Hasundutan, yaitu Lintong Nihuta, Dolok Sanggul, Pakkat.
"Masih ada beberapa titik longsor, sehingga bergantian. Sewaktu kami lagi parah-parahnya sekitar 12 jam. Kemarin teman ada yang ke sini mereka butuh waktu sekitar 8 jam," katanya kepada IDN Times, Senin (8/12/2025).
Untuk menuju ke Tapteng, ia menyarankan agar tidak berangkat malam hari. "Soalnya kondisinya sangat padat di jalan. Usahakan jalan pagi hari," tambahnya.
Untuk menembus daerah-daerah yang akan diberi bantuan, PMI Sumut menggunakan kendaraan mobil double cabin dan sepeda motor. "Saat ini kami sudah menembus Kecamatan Pandang, Sarudik, Badiri, Kolang, Lumut, Sibabagun, Sorkam Barat dan Kota Sibolga," ucapnya.
Bagi kamu warga Medan yang ingin menuju Sibolga atau sebaliknya, terdapat tiga jalur alternatif yang bisa dilalui tanpa harus melalui Kota Tarutung dan yang pasti jarak tempuhnya juga lebih jauh.
Selain itu, juga harus diingat, bahwa persediaan BBM di kawasan Toba, Humbang Hasunduntan, Tarutung, Tapanuli Tengah, dan Sibolga belum normal. Terdapat antrean panjang di setiap SPBU di jalan lintas.
"Jalan alternatif sudah bisa dilalui untuk masuk ke Sibolga, tapi masalahnya BBM masih langka, jadi kami warga Tapteng Sibolga belum bisa kemana-mana," jelas Willy, warga Sibolga.
Berikut tiga jalur alternatif Medan - Sibolga yang bisa kamu dilalui.
1. Jalur Alternatif Pertama Melalui Kabupaten Humbang Hasundutan
Jalur alternatif pertama adalh melalui Kota Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan. Pengendara tidak perlu masuk ke Kota Tarutung, Tapanuli Utara. Begitu sampai di Siborong-borong, pilih jalur ke kanan menuju Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan lalu ke Kecamatan Pakkat. Adapun rutenya sebagai berikut:
Jarak tempuh dari Dolok Sanggul menuju Sibolga melalui jalur alternatif ini sekitar 137 kilometer dengan waktu tempuh menggunakan mobil rata-rata 4 jam.
Dari Sibolga kamu sudah bisa ke Sibuluan dan Kota Pandan. Sedangkan Jalur dari Pandan menuju Batangtoru hingga Sidimpuan masih terputus.
"Bantuan yang sekarang masuk ke Sibolga ini sebagian besar dari jalur Alternatif Humbang Hasundutan," jelas Willy.
2. Jalur Alternatif Kedua Melalui Kota Subulussalam, Aceh SIngkil
Warga Pandan, Tapanuli Tengah, Indra mengatakan jalur alternatif untuk mengakses ke Kota Sibolga, warga Medan bisa melalui Subulussalam, Aceh Singkil. Walau jaraknya lebih jauh sekitar 12 jam (jalur normal hanya 9 jam) tapi lebih aman dan tidak ada longsor.
"Dari Sibolga ke Pandan sudah bisa dilalui, Tapi tidak bisa jika ke Sibolga dari Tarutung, jadi harus memutar dari Aceh Singkil" ungkapnya.
Adapun jalur alternatif kedua yang disarankan adalah dari Medan yakni sebagai berikut:
Medan - Brastagi - Sidikalang - Subulussalam - Singkil - Manduamas - Sirandorung- Andam Dewi - Barus Utara - Sosorgadong - Sorkam - Kolang - Tapiannauli - Sibolga.
Dari Subulussalam hingga ke Sibolga jaraknya sekitar 224 kilometer atau waktu tempuhnya 6 jam 30 menit.
3. Jalur Alternatif Ketiga dari Sidikalang - Humbang Hasundutan
Selain dari Aceh Singkil, Jalur Medan - Sibolga via Kota Sidikalang, Kabupaten Dairi juga bisa digunakan. Rutenya sebagai berikut:
Medan - Brastagi - Sidikalang - Sigalingging - Parbuluan - Hutagalung - Dolok Sanggul - Sihikit - Pakkat - Barus - Kolang - Tapiannauli - Sibolga.
Jalur Sidikalang hingga Dolok Sanggul ini adalah jalur umum biasa digunakan dari Dairi untuk menuju Bandara Silangit. Jalurnya terbilang cukup bagus dan lebih ramai di banding jalur dari Aceh Singkil. Jarak tempuhnya sekitar 224 kilometer atau 6 jam perjalanan.
itulah tiga jalur alternatif yang bisa digunakan warga Medan untuk menuju Sibolga dan sebaliknya.
Tetap harus diingat, ketiga jalur alternatif ini masih mengalami kelangkaan BBM di beberapa SPBU. Sehingga perlu dipertimbangkan lebih matang untuk melakukan perjalanan. Misalnya dengan membawa BBM cadangan di dalam kendaraan.
4. Daftar jalan lintas dan jembatan yang belum bisa dilalui
Selain Jalur Medan - Sibolga, pantauan IDN Times ada sejumlah jalan lintas kabupaten di Sumut yang juga terputus. Berikut datanya:
1. Tobotan Kelok 5 Padang sidimpuan, Tobotan terputus akibat longsor
2. Jl. Lintas Antar Kota 24, Garoga, Kec. Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan terputus akibar banjir bandang
3. Jl. Lintas Antar Kota, Garoga, Kec. Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan terputus akibat Banjir bandang & Jalan Anjlok
4. Jl. Lintas Antar Kota, Garoga, Kec. Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Tengah akibat Jembatan Putus
5. Jl. Anggoli, Kabupaten Tapanuli Tengah akibat Jembatan Putus
6. Jembatan Sibuluan Nalambok, Kabupaten Tapanuli Tengah macet akibat banjir akibat curah hujan tinggi
7. Muara Nibung, Aek Horsik, Kabupaten Tapanuli Tengah macet akibat banjir akibat curah hujan tinggi
8. Hajoran, Kabupaten Tapanuli Tengah akibat jalan Longsor.
