Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput Orangtua

"Gak boleh ikut coret-coretan"

Medan, IDN Times - Orangtua murid tiba-tiba ramai di SMA Negeri 13 Kota Medan, Senin (8/4). Ternyata mereka menjemput anaknya yang mengikuti Ujian Nasional hari terakhir.

Alasannya cukup sederhana. Para orangtua tak ingin anaknya ikut aksi coret-coretan seperti yang biasa dilakukan pelajar lain.

1. Kebijakan sekolah larang para murid untuk coret-coretan seragam

Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput OrangtuaIDN Times/Prayugo Utomo

Aksi jemput anak itu ternyata kebijakan dari sekolah. Pihak sekolah tak ingin para peserta didik ikut aksi coret seragam.

Kepala SMAN 13 Mukhlis mengatakan, pihaknya mengundang orangtua murid untuk hadir kesekolah. Selesai UN anak-anak langsung dibawa pulang ke rumah.

" Kita undang orangtua menjemput anak mereka masing_ masing,” ujarnya.

Baca Juga: [BREAKING] Warga Terobos Police Line Demi Foto-foto Bangunan Roboh

2. Sudah disosialisasikan jauh hari dengan surat pemberitahuan

Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput OrangtuaIDN Times/Prayugo Utomo

Sebelum Ujian Nasional pihak sekolah sudah menyurati orangtua murid. Pemberitahuan disampaikan dengan surat tertulis.

“Sebelumnya kita sudah sosialiasi jangan coret menyoret, karena surat dari kepolisian melarang agar tidak melakukan itu ," ujarnya.

3. Seragam bakal disumbangkan ke masyarakat kurang mampu

Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput OrangtuaIDN Times/Abdurrahman

Dalam surat pemberitahuan itu, pihak sekolah juga mengimbau agar seragam para murid disumbangkan kepada masyarakat kurang mampu. Salah satunya adalah ke panti asuhan.

Imbauan ini diapresiasi orangtua murid. Rahmat, salah seorang wali murid juga sepakat dengan imbauan tersebut.

“Ini langkah yang sangat bagus. Artinya sekolah sangat bertanggungjawab atas moral anak didiknya. Sebagai orangtua murid kita sangat mengapresiasinya,” ungkap Rahmat.

4. Murid yang orangtuanya tidak bisa hadir harus bikin surat pernyataan tidak ikut corat-coret

Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput OrangtuaIDN Times/Prayugo Utomo

Mukhlis membeberkan orangtua yang tidak bisa hadir harus menyertakan surat keterangan bahwa anaknya tidak akan mengikuti aksi corat-coret.

"Kita tetap pulangkan. Tanggung jawab di luar (Sekolah) tanggung jawab orang tua, kita kan di area sekolah. Kita sudah berikan imbauan. Sosialisasi juga sudah kita berikan," kata Mukhlis.

5. Sinergi orangtua sangat dibutuhkan untuk mencegah aksi anarkis pelajar usai UN

Selesai Ujian Nasional, Siswa SMAN 13 Langsung Dijemput OrangtuaIDN Times/Prayugo Utomo

Bagi Zul, orangtua murid lainnya, kerjasama yang baik antara sekolah dan orangtua murid sangat dibutuhkan. Hal itu bisa mencegah aksi-aksi anarkis yang berpotensi dilakukan pelajar saat merayakan selesainya UN.

"Sudah pas ini, untuk menghindari anarkis, kadang anak anak muda ini kerap lepas kontrol, hingga merugikan diri sendiri, orangtua bahkan masyarakat," katanya.

Baca Juga: [BREAKING] Ada Suara Alarm Panjang Berbunyi Sebelum Bangunan Roboh

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya