Dua Hari Berturut, Dua Kebakaran dalam Satu Kecamatan di Simalungun

Anak-anak berhasil diselamatkan

Simalungun, IDN Times - Dua hari berturut-turut kebakaran terjadi dalam satu kecamatan yang sama yakni Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Kejadian pertama berada di Huta III Nagori Dolok Marlawan, Jumat (14/6) sekitar pukul 06.00 WIB. Api nyaris membakar hangus rumah milik Edi Togi Silitonga.

Sementara kejadian berikutnya di Jalan Asahan Km 8, Nagori Dolok Hataran, Sabtu (15/6) sekitar pukul 00.30 WIB. Dalam dua peristiwa itu tak ada korban jiwa.

Baca Juga: Lapas dan BNN Simalungun Rehabilitasi Napi Sebelum Bebas

1. Empat anak-anak dalam rumah nyaris jadi korban

Dua Hari Berturut, Dua Kebakaran dalam Satu Kecamatan di SimalungunIDN Times/Patiar Manurung

Kebakaran yang menimpa rumah Edi Silitonga nyaris menimbulkan korban jiwa. Saat api mulai membesar, Edi bersama empat orang anaknya masih lelap tidur. Mereka bersyukur ketika ada warga sekitar yang berteriak-teriak "kebakaran.... kebakaran". Edi yang mendengarkan itu terbangun dan sontak kaget melihat bagian dapur rumahnya sudah muncul kobaran api.

Ketika asap tebal juga mulai mengganggu pandangan di ruangan rumah berukuran sekitar 5 x 13 meter itu, Edi langsung teringat dengan anaknya Julianto Silitonga (14), Arnol Silitonga (12), Rudi Silitonga (10) dan Dimas Silitonga (5), masih tertidur. Beruntung semua selamat. Warga yang melihat peristiwa itu pun berusaha memberi pertolongan, sebagian menyelamatkan sejumlah barang milik Edi dan ada yang berusaha memadamkan api.

2. Api tidak sampai menyambar deretan rumah lainnya

Dua Hari Berturut, Dua Kebakaran dalam Satu Kecamatan di SimalungunIDN Times/Patiar Manurung

Pemilik rumah yang berdiri sejajar cukup rapat dengan rumah korban tak karuan juga bergegas keluar masuk rumah masing-masing mengeluarkan sebagian harta mereka karena dikuatirkan api bisa menyambar. Tetapi disela-sela seluruh upaya itu, Damkar tiba di lokasi, dengan cepat mampu mengantisipasi api membesar.

Kapolsek Bangun, AKP Putra Jani Purba menjelaskan, pasca kebakaran tersebut pihaknya sudah melakukan tindakan pemeriksaan asal api. Perkiraan sementara akibat korsleting listrik. Sedangkan peristiwa ini menimbulkan kerugian material sekitar Rp 75 juta. Rumah korban masih dimungkinkan untuk ditempati kembali karena bagian depan tidak sempat terbakar.

“Kebakaran menghanguskan seluruh bagian dapur rumah yang terbuat dari papan dan terjadi dimulai dari arah bawah. Diduga akibat hubungan arus pendek. Api dapat dipadamkan sekira pukul 07.00 WIB lewat kerja keras pemadam kebakaran (damkar) PT STTC dan Pemko Siantar,” terangnya.

3. Rumah kedua seluruhnya terbakar hingga tak layak huni

Dua Hari Berturut, Dua Kebakaran dalam Satu Kecamatan di SimalungunDok.IDN Times/istimewa

Kebakaran yang terjadi di Jalan Asahan Km 8, Nagori Dolok Hataran menimpa Nurliah. Kejadian ini naas menimbulkan korban jiwa karena api mulai membesar saat pemiliknya yang berusia sekitar 57 tahun bersama anggota keluarga lainnya sedang tidur nyenyak. Warga sekitar yang melihat gumpulan api dan asap tebal berteriak memanggil pemiliknya.

Tidak lama penghuni rumah bangun dan keluar dari dalam rumah. Hanya saja, upaya untuk menyelamatkan harta berharga sulit dilakukan. Bahkan, upaya pemadaman yang dilakukan warga sekitar menggunakan peralatan seadanya tak mampu memadamkan api, hingga petugas Damkar yang tiba di lokasi pun juga tidak membuahkan hasil menyelamatkan rumah korban. Kondisinya kini tidak bisa dihuni sama sekali.  

Baca Juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Simalungun, 9 Rumah Rusak

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya