Tanamkan Kecintaan Anak Terhadap Alquran Sejak Dini

Yonif 122/Tombak Sakti gelar musabaqoh hifdzil Quran

Simalungun, IDN Times - Bertepatan di bulan suci ramadan ini, Yonif 122/Tombak Sakti (TS) menyelenggarakan kegiatan kepada anak-anak berupa Musabaqoh Hifdzil Quran (hapalan surat-surat pendek), Minggu (19/5).

Ini dilakukan sebagai bentuk motivasi kepada anak sejak dini untuk mencintai Alquran.

1. Kegiatan digelar dua hari

Tanamkan Kecintaan Anak Terhadap Alquran Sejak DiniIDN times/Patiar Manurung

Musabaqoh Hifdzil Quran ini digelar Yonif 122/TS Masjid Al-Iman selama 2 hari yang diikuti 69 peserta  terdiri dari laki-laki dan perempuan. Anak-anak ini berasal dari lembaga pendidikan baik TK, SD dan SMP anak-anak keluarga besar Yonif 122/TS itu sendiri.

Setiap peserta yang datang ke lokasi Masjid Al-Iman masing-masing didampingi orangtuanya dan setiap peserta tampil membaca ayat-ayat suci Alquran, mendapat sambutan dan tepuk tangan.

Karena rata-rata dari mereka penampilannya bagus. Segala sesuatu hal baik yang ditanamkan sejak dini akan menjadikan mereka anak-anak yang berbakti.

Baca Juga: Dapat Bantuan FJPI Berbagi, Nenek Darminah Mengaku Senang

2. Upaya menanamkan kepada anak kecintaan terhadap Alquran

Tanamkan Kecintaan Anak Terhadap Alquran Sejak DiniIDN Times/Patiar Manurung

Danyonif 122/TS Letkol Inf Ahmad Azis mengatakan kegiatan yang digelar ini untuk menanamkan kecintaannya anak terhadap Alquran sejak dini, juga melatih anak yang sudah bisa menghafal Alquran berani tampil di hadapan publik, bagaimana menghapal Alquran dengan baik dan benar. Program ini tidak lepas dari kemajuan teknologi yang sangat pesat.

Sekarang ini, tidak sedikit anak-anak terjebak dengan gaya hidup modren. Tidak memandang status ekonomi, apakah orang tua anak tersebut taraf ekonomi rendah, menengah maupun mapan.

"Kemajuan teknologi membuat anak-anak sebagai generasi bangsa justru kerap bermain di warnet atau smartphone. Aplikasi game memikat dan yang mengikat membawa tidak terbentuk dalam karakter yang baik," ujarnya

3. Tiga kriteria untuk menentukan pemenangnya

Tanamkan Kecintaan Anak Terhadap Alquran Sejak DiniIDN Times/Patiar Manurung

Panitia, Darma Ritonga dan Ny. Desi Susmaini menyampaikan kriteria penilaian lomba ini menyangkut tajwid, kefasihan peserta dalam menghafal, baik kelancarannya hafalannya, serta iramanya. Ketiga kreteria inilah yang dijadikan acuan, pada setiap peserta.

"Dan kami akan mengumumkan hasil juara Musabaqoh Hifdzil Quran (surat-surat pendek) anak-anak di umumkan pada malam Lailatul Qadar," ujarnya Darma.

Baca Juga: Tokoh Agama dan Masyarakat Asahan Serukan Tolak Aksi People Power

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya