BPBD Berhasil Evakuasi 7 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Tapteng

Berikut nama-nama korban yang meninggal dunia

Tapanuli Tengah, IDN Times - Jumlah korban meninggal akibat bencana banjir dan longsor di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara terus bertambah.

Sebelumnya korban meninggal dunia dinyatakan 3 korban jiwa. Teranyar, ditemukan lagi 4 korban tewas, Rabu (29/1/) sore.

Sebanyak 2 orang tewas karena Banjir di Kecamatan Barus, dan 5 meninggal dunia karena longsor di Kecamatan Andam Dewi.

Korpos SAR Sibolga Hari Susanto dalam keterangannya menyebutkan, total ada 7 korban jiwa yang sudah di evakuasi.

"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," katanya.

Hari menyebut, saat ditemukan hampir semua korban di temukan tertimpa material banjir. Material itu berupa kayu, beton dan lumpur.

"Semua korban tidak dapat menyelamatkan diri pada saat air datang," kata Hari.

Berikut daftar nama korban yang berhasil diidentifikasi:

1. Adwirzah Tanjung, umur 60 tahun, Pria , alamat Kelurahan Padang Masiang, Kec. Barus
2. Idwaranisa, umur 58 tahun, perempuan, alamat Kelurahan Padang Masiang, Kec. Barus
3. Marpaung, umur 50 tahun, Pria, alamat Bonan Dolok, Kec. Andam Dewi
4. Juster Sitorus, umur 55 tahun, Pria, alamat Bonan Dolok, Kec. Andam Dewi
5. Pardamean br Manalu, umur 85 tahun, perempuan, alamat Bonan Dolok, Kec. Andam Dewi
6. Abdul Rahman, umur 72 tahun, Pria, alamat Bonan Dolok, Kec. Andam Dewi
7. Esrin Pane, umur 48 thn, Pria, alamat Bonan Dolok, Kec. Andam Dewi

Sebelumnya diberitakan, banjir menerjang sejumlah kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah usai hujan deras dan angin kencang sejak sore hingga tengah malam Selasa (28/1).

Sejumlah Kecamatan terparah terdampak banjir dan longsor yakni Barus, Andam Dewi, Pasaribu Tobing, Sorkam dan Kolang.

Selain korban jiwa, ratusan kepala keluarga terdampak bencana banjir bandang.

Baca Juga: [BREAKING] Banjir Bandang di Tapanuli Tengah, 3 Orang Tewas

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya