USU Terima 2.512 Mahasiswa Baru Jalur SNBP, Apa Prodi Paling Diminati?

Medan, IDN Times - Universitas Sumatera Utara (USU) mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) tahun akademik 2025/2026. Sebanyak 2.512 calon mahasiswa berhasil diterima melalui jalur ini, termasuk 918 penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
Minat terhadap USU terus meningkat dibanding tahun sebelumnya, dengan program studi tertentu menjadi favorit calon mahasiswa. Bagi yang belum lolos, masih ada kesempatan masuk melalui jalur lain gusy.
1. Peminat USU meningkat, ilmu Hukum hingga Pendidikan Dokter jadi favorit

SNBP 2025 mencatat sebanyak 31.900 pendaftar di USU, meningkat dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 31.351 peminat.
Beberapa program studi yang paling diminati dalam seleksi ini antara lain, S1 Ilmu Hukum
S1 Farmasi, S1 Manajemen, S1 Ilmu Komputer, S1 Akuntansi, S1 Pendidikan Dokter.
2. Tidak Lolos SNBP? Ada 2 jalur lain nih

Bagi peserta yang belum berhasil dalam SNBP, masih ada kesempatan melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Seleksi Mahasiswa Mandiri (SMM).
SNBT 2025 akan membuka pendaftaran mulai 11 hingga 27 Maret 2025, dengan ujian dijadwalkan pada 23 April – 3 Mei 2025. Pengumuman hasil seleksi akan dilakukan pada 28 Mei 2025.
Sementara itu, SMM menjadi jalur alternatif lain bagi calon mahasiswa yang ingin berkuliah di USU.
3. Pengawasan tes akan dilakukan dengan ketat

USU memastikan proses seleksi berlangsung dengan transparan dan adil. Dalam SNBT, peserta dilarang membawa barang yang tidak berkepentingan, dan segala bentuk pelanggaran dapat berujung pada diskualifikasi.
"USU akan memastikan ujian berlangsung dengan jujur dan adil. Setiap bentuk kecurangan akan ditindak tegas, termasuk pembatalan status kepesertaan," ujar Wakil Rektor I USU, Edy Ikhsan.
Sementara itu, Kepala Humas USU, Amalia Meutia, menyampaikan selamat kepada mahasiswa yang lolos SNBP serta menegaskan bahwa USU terus berkomitmen memberikan pendidikan berkualitas.
"Kami terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas, mendukung pengembangan akademik dan non-akademik mahasiswa, serta mencetak lulusan yang siap bersaing di tingkat nasional maupun global," katanya.