Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Fadli Syaputra

Medan, IDN Times- Siswa Menengah Pertama (SMP) di Indonesia telah selesai melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komentar (UNBK), Kamis (25/4). Seperti generasi sebelumnya, usai ujian siswa-siswi ini merayakan kelulusannya.

Di Kota Medan, ratusan pelajar SMP ini masih melakukan kebiasaan lama untuk merayakan kelulusan. Kebiasaan itu ialah aksi coret-coret seragam sekolah. Mereka berkumpul di lapangan Merdeka Medan, Sumatera Utara, pada Kamis (25/4) sore. 

Namun ada juga yang menggelar kegiatan positif. Seperti para siswa SMP Negeri 7 Medan yang menggelar aksi bagi-bagi seragam. Sementara bagi yang berhasrat tetap ingin coret-coret dituangkan di spanduk putih.

1. Siswa-siswi SMP Negeri 7 Medan lakukan aksi pengumpulan seragam untuk disumbangkan ke adik kelas

Ilustrasi guru dan siswa (IDN Times/Fadli Syaputra)

Namun ada yang berbeda dilakukan siswa-siswi di SMP Negeri 7 Medan. Mereka mengumpulkan seragamnya untuk disumbangkan kepada adik kelasnya. Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Medan,  Irnawati mengatakan imbauan itu disampaikan melalui surat dengan nomor : 6017/SMP/2019, yang dikeluarkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Medan, sebelum pelaksanaan UNBK berakhir.

"Pertama, menganjurkan siswa dan orang tua untuk memberikan pakaian seragam yang masih layak kepada adik-adik kelas yang membutuhkan.‎ Kedua, menggunakan baju seragam batik saat ujian," ungkapnya.

2. Coret-coretnya di spanduk putih saja dan pulang bersama orang tua

Editorial Team