Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Terpental dari Perahu, Nelayan Madina Ditemukan di Perairan Sibolga

Tim SAR mengevakuasi jenazah Ridho (25), nelayan yang hilang di perairan Madina. (Dok Basarnas)

Sibolga, IDN Times – Seorang nelayan bernama Muhammad Ridho akhirnya ditemukan, Rabu (1/1/2025). Pemuda berusia 25 tahun itu hilang sejak Minggu (29/12/2024).

Informasi dari Tim SAR, korban diketahui hilang saat pergi melaut di sekitar Perairan Ilik Desa Bantu Mundom Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal sejak Minggu, (29/12/2024) lalu.

Petugas menemukan korban berjarak sekitar 25 mil laut dari lokasi pertma hilang. Dia ditemukan di sekitaran Pulau Situngkus, Kota Sibolga.

1. Pencarian dilakukan dengan penyisiran hingga pakai drone

Ilustrasi jenazah. (IDN Times/Esti Suryani)

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan (Basarnas Medan) Mustari mengatakan bahwa pencarian sejak hari pertama dilakukan oleh Tim SAR Gabungan yang dikoordinir oleh Koordinator Pos SAR Mandailing Natal dengan cara penyisiran menggunakan Perahu LCR dan juga pemantauan menggunakan drone.

Tim SAR juga melakukan penyelaman. "Sekitar Pukul 15.00 Wib, tim yang sedang melakukan pencarian disekitar Pulau Ilik menerima info bahwa nelayan menemukan mayat mengapung disekitar Pulau Situngkus Sibolga, selanjutnya tim langsung berkoordinasi dengan Kapal SAR Nakula yang standby di dermaga Sibolga guna memastikan informasi penemuan tersebut. Setelah korban ditemukan kemudian langsung dikonfirmasi dengan pihak keluarga yang menyakan bahwa jasad yang ditemukan merupakan korban yang sedang dicari, selanjutnya KN SAR Nakula langsung mengevakuasi korban menuju Dermaga Pelabuhan Sibolga dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga,” ujar Mustari dalam keterangan persnya, Kamis (2/1/2024).

2. Korban pergi memancing dan diduga terpental ke laut

Ilustrasi Jenazah, content://media/external/downloads/1000442014

Sebelumnya, korban M Ridho berangkat memancing bersama rekannya ke Bagan Pancang disekitar Pulau Ilik untuk mencari ikan menggunakan perahu mesin.

Setibanya di Pulau Ilik, korban berniat menguras air didalam perahu namun naas perahu korban oleng sehingga korban langsung terjatuh ke laut dan hilang.

Rekan korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha mencari namun tak kanjung ditemukan hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan diteruskan ke Pos SAR Mandailing Natal.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Prayugo Utomo
EditorPrayugo Utomo
Follow Us