Sindikat Pencurian Avtur, DPRD Deli Serdang Desak Otak Pelaku Diciduk

Deli Serdang, IDN Times - Beberapa waktu lalu publik dikejutkan dengan sindikat pencurian bahan bakar pesawat (avtur) yang ternyata telah beraksi cukup lama. Ada sebuah gudang penampungan yang digerebek di Pantai Dewi Indah, Kecamatan Pantai Labu. Di sini, ribuan liter avtur disimpan dengan cukup rapi.
Dalam kasus pencurian avtur ini, ada 3 orang yang ditangkap pihak berwajib. Di mana mereka terlibat aktif dalam pencurian avtur yang dijalankan dengan modus melubangi pipa bawah laut kemudian menyalurkan bahan bakar dari kapal lego jangkar ke Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Bandara Kualanamu.
1. Ketua DPRD Deli Serdang sebut negara rugi akibat pencurian avtur

Ketua DPRD Deli Serdang, Zakky Shahri, menyoroti kasus avtur yang terjadi di Kecamatan Pantai Labu. Sebab ada banyak sekali barang bukti yang diamankan, bahkan avtur yang disita mencapai 30 KL (kilo liter) yang ditampung di dalam 29 tangki serta 2 drum berisi sekitar 220 liter avtur.
"Beberapa (pelaku) sudah ditangkap. Kita minta kepada aparat penegak hukum untuk menangkap aktor yang ada di belakangnya juga," kata Zakky, Senin (24/2/2025).
Bagi Zakky, pencurian avtur sangat merugikan negara. Terutama dalam hal ini ialah Pertamina Patra Niaga.
Dari barang bukti yang diamankan saja (30 ribu liter avtur), jika dihitung dengan harga avtur yang berada pada angka Rp14.900 per liternya, kerugian dalam kasus ini saja berada di angka Rp400 juta. Belum lagi jika dihitung sejak tahun 2021 di mana gudang penampung ini diduga sudah mulai beroperasi.
"Oh iya, penadahnya itu (harus ditangkap). Karena ini merugikan negara. Avtur itu dicuri tentu merugikan negara," jelasnya.
2. Zakky: jangan ragu usut tuntas pelaku pencurian avtur sampai ke akarnya

Zakky yakin, dalam sindikat pencurian avtur ini banyak pula pelaku yang berperan. Petugas berwajib sejauh ini telah menangkap 3 pelaku, mereka adalah Andur Rafar (47), Irwansyah (31) dan Hairi (43) yang merupakan orang suruhan.
"Makanya kita minta untuk diusut tuntas sampai ke akar-akarnya. Iya, pasti penadah, pengepulnya, semua harus ditindak," kata Zakky.
Ketua DPRD Deli Serdang itu mendesak agar pihak kepolisian segera menangkap para pelaku lain yang terlibat. Bukan hanya itu, ia mau dalam perkara ini juga harus terang-benderang tanpa keraguan.
"Kita minta Polda dan aparat penegak hukum untuk terbuka dalam menanganinya. Jangan ragu-ragu, tangkap aktor di belakangnya (otak pelaku)," pungkasnya.
3. Pencurian avtur dalam sekali beraksi bisa mendapatkan 30 kilo liter

Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Lantamal I Belawan Letkol Laut Nelson Sagala mengatakan jika pencurian avtur ini dilakukan dengan cara melubangi pipa bawah laut.
"Jadi modus pencurian BBM milik Pertamina ini dilakukan dengan melubangi pipa bawah laut dan dipasang selang yang terhubung ke tangki yang ada di gudang penampungan. Menurut keterangan dari para pelaku, sekali beraksi dapat mengambil sekitar 30 KL (ton) BBM jenis Avtur," terang Nelson dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/2/2025) lalu.