Medan, IDN Times - Generasi millennials akan menjadi salah satu penentu kesuksesan Pemilihan Gubernur Sumatra Utara. Generasi yang dikategorikan lahir dalam rentang tahun 1981-1996 itu mendominasi dalam Daftar Pemilihan Umum.
Catatan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut pemilih millennials terdaftar 3.656.608 pemilih dari 10.771.496 jumlah DPT atau 33,95 persen.
Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Sumut, Frendianus Joni Rahma Zebua, mengatakan pihaknya melakukan klasifikasi pemilih dalam DPT Sumut. Pada posisi kedua terbanyak, diisi oleh Gen Z.
Pada generasi rentang kelahiran 1997 – 2012 berjumlah 2.964.805 pemilih atau 27,52 persen. Kemudian pada posisi tiga diisi generasi X yang menyentuh diangka 2.723.795 pemilih atau 25,29 persen.
Keempat, baby boomer tercatat sebanyak 1.296.714 pemilu atau 12,04 persen dan pre-baby boomer berada dipososi terakhir dengan 129.574 pemilih atau 1,20 persen di Pilkada Sumut 2024.
Kemudian, KPU Sumut juga melakukan pembagian DPT Sumut sesuai dengan jenis kelamin. Dari data 10.771.496 jiwa, dengan perincian, laki-laki berjumlah 5.302.681 pemilih dan perempuan dengan total 5.468.815 pemilih.
Selanjutnya, Joni Zebua mengatakan untuk jumlah kategori pemilih disabilitas, yang telah ditetapkan sebanyak 30.881orang yang akan mengunakan hak suaranya di Pilkada Sumut 2024.
Joni Zebua merinci jumlah kategori disabilitas tersebut terdiri dari beberapa kategori, seperti fisik sebanyak 12.824, intelektual 2.385, mental 5.250, sensorik wicara, 5.733, sensorik rungu, 1.565 dan sensorik netra 3.124.
"Jumlah tersebut, sudah ditetapkan berdasarkan rapat pleno yang ditelah dilaksanakan beberapa pekan lalu," tutur Joni, Senin (7/10/2024).
Sementara itu, total TPS yang tersebar di di 455 Kelurahan dan 6.110 Desa, berjumlah 25.223 TPS.Untuk kebutuhan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pilkada serentak tahun 2024, berjumlah 176.561 petugas. Sementara mendaftar dari 33 Kabupaten/Kota di Sumut, mencapai 213.131 orang.