Jelang Nataru, Trafik Kendaraan Tol Binjai-Brandan Naik 42,64 Persen

- Kenaikan aktivitas kendaraan tol Binjai-Brandan mencapai 42,64 persen
- PT Hutama Karya berkomitmen menjaga kelancaran dan keselamatan trafik selama libur Nataru
- Pengendara diimbau untuk beristirahat di rest area jika merasa lelah dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum perjalanan
Langkat, IDN Times - Trafik lalu lintas jalan tol Binjai-Pangkalan Brandan, mulai naik jelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2026.
Kepadatan kendaraan terpantau naik seiring tingginya aktivitas perjalanan masyarakat.
Data dari PT Hutama Karya, kenaikan aktivitas kendaraan melintas dimulai sejak tanggal 18 Desember 2025 mencapai 10.494 kendaraan.
1. Kenaikan aktivitas kendaraan yang melintas mencapai sekitar 42,64 persen

Kenaikan aktivitas terus terjadi pada tanggal 21 Desember 2025 dengan jumlah pengendara yang melintas mencapai 13.718 kendaraan. Kenaikan aktivitas kendaraan yang melintas dibanding hari normal sekitar 42,64 persen.
"Hutama Karya berkomitmen untuk terus menjaga kelancaran dan keselamatan trafik di Jalan Tol Trans Sumatera selama periode libur Nataru," kata EVP Sekretaris PT Hutama Karya (Persero), Mardiansyah, Selasa (23/12/2025).
2. HK berupaya beri pelayanan terbaik bagi pengguna jalan tol

Melalui kesiapan petugas, jelas Mardiansyah, sarana pendukung, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait, PT Hutama Karya berupaya memberikan pelayanan terbaik agar setiap perjalanan masyarakat dapat berlangsung dengan aman dan nyaman.
"Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan dan memastikan kondisi pengemudi tetap prima," jelas Mardiansyah.
3. Pengendara diimbau untuk beristirahat di rest area jika merasa lelah

Apabila merasa lelah atau mengantuk, dirinya menghimbau, agar pengguna jalan diharapkan menepi dan beristirahat di rest area terdekat. Pastikan juga kartu uang elektronik dalam kondisi baik dan saldo mencukupi sebelum memasuki jalan tol.
"Dengan mengutamakan keselamatan bersama, kita setuju untuk selamat sampai tujuan, sekaligus merasakan manfaat konektivitas yang semakin baik sehingga perjalanan di Sumatera kini terasa semakin dekat," tegas Mardiansyah.


















