Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dokter Dewiyana selaku korban kekerasan (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Medan, IDN Times - Kasus dokter yang dianiaya oleh atasannya sesama dokter telah diproses Polrestabes Medan. Pelaku yang merupakan dokter spesialis kulit dan kelamin sekaligus owner salah satu klinik di kota Medan itu sudah ditetapkan sebagai tersangka dan dipanggil.

Penetapan tersangka ini merupakan buntut dari aksi sang dokter spesialis yang diduga merampas handphone milik bawahannya bernama dokter Dewiyana. Tak sampai di situ saja, pelaku juga diduga memukul dokter Dewiyana sampai bibir atasnya pecah, begitu pula dengan rahang, lengan, dan pahanya yang juga memar.

1. Dokter spesialis yang diduga aniaya stafnya telah ditetapkan sebagai tersangka

Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Dokter Dewiyana telah divisum setelah mendapat kekerasan oleh atasannya sendiri. Dan kini terhadap pelaku sudah ditetapkan tersangka oleh Polrestabes Medan.

Hal ini turut dibenarkan oleh Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto. Ia mengatakan bahwa terhadap pelaku sudah dilakukan pemanggilan.

"Sudah naik sidik dan penetapan tersangka kemarin. Sudah panggilan tersangka," kata Bayu melalui saluran telepon.

Ia menambahkan bahwa terhadap kasus ini akan diproses lebih lanjut. Termasuk pula menerapkan unsur pidana yang tepat dengan apa yang sudah diperbuat.

"Kalau memang keterangannya sesuai, temuan sesuai fakta semua, sesuai dengan tindak pidana, pasalnya, nanti kita lakukan langkah lebih lanjut. Penetapan tersangka sudah," sebutnya.

2. Tersangka belum ditahan, masih dilakukan pengiriman surat panggilan pertama

Editorial Team

Tonton lebih seru di