Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat memasukkan surat suara di TPS 34 Komplek Tasbih di Medan, Rabu (14/2/2024) (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times - Wali Kota Medan Bobby Nasution menanggapi terkait adanya “serangan fajar” yang terjadi pada Asisten Rumah Tangga (ART) mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.

Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies Rasyid Baswedan - Muhaimin Iskandar, Edy Rahmayadi bercerita soal kecurangan pemilu yang di alaminya sendiri.

Mantan Gubernur Sumatra Utara itu bercerita bahwa Asisten Rumah Tangga (ART) di rumah pribadinya menjadi korban politik uang atau dikenal serangan fajar, sebelum H-1 menjelang pemilu. Kata Edy, politik uang itu terjadi pada Selasa (13/2/2024) malam sebesar Rp200 ribu yang memberikan uang kepada asisten rumah tangganya.

Namun, Edy enggan mendetil serangan fajar itu diberikan oleh tim sukses Capres, Caleg, DPD atau partai politik mana pun.

Editorial Team