Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

8 Menu Kuliner yang Wajib Dicoba saat Lebaran di Kota Medan

Lontong Medan (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times - Perayaan Lebaran menjadi momen paling terkesan setiap tahunnya, sebab menunggu hari kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa. Nah, biasanya momen ini menjadi identik dengan kumpul keluarga hingga makan bareng kuliner khas, yaitu ketupat dan opor ayam di rumah serta menu lainnya.

Namun, ada beberapa menu kuliner yang menjadi wajib hampir di setiap rumah ada menu tersebut. Berikut 8 menu kuliner yang wajib dicoba saat momen lebaran di Medan.

1. Lontong sayur Medan

Ilustrasi lontong (freepik.com/michaelnero)

Lontong sayur Medan merupakan salah satu hidangan yang disajikan saat lebaran.

Lontong sayur medan berisi lontong dengan sayuran dan kuah santan berwarna kuning kemerahan, disajikan bersama mie, sambel teri, kacang goreng dan tauco. Tauco menambah rasa sedikit asam pada lontong sayur medan.

2. Sambal ikan teri

Pengerajin ikan teri di Pulau Pasaran Bandar Lampung. (IDN Times/Muhaimin)

Sambal ikan teri adalah hidangan pelengkap yang menambah kelezatan menu khas Lebaran.

Sambal ikan teri ini sangat nikmat disantap dengan nasi panas maupun lontong sayur.

3. Soto Medan

ilustrasi soto (vecteezy.com/sitifatonah476)

Soto Medan adalah hidangan berkuah kaldu dan rempah-rempah yang kaya rasa dan menjadi favorit banyak orang.

Soto medan disajikan dengan suwiran daging ayam atau sapi. Selain kuah dan rempah-rempah, soto berisi bihun, taoge, suwiran daging sapi atau ayam, potongan telur rebus, tomat, bawang goreng, daun bawang, daun seledri dan kerupuk merah.

4. Lemang

ilustrasi lemang (commons.wikimedia.org/Apluswiki)

Lemang biasanya diberi taburan parutan kelapa dan gula merah. Lemang memiliki rasa yang unik yang memadukan rasa gurih dari beras ketan, manisnya santan dan wangi daun pisang.

Lemang juga memiliki tekstur yang lembut dan kenyal sehingga cocok dinikmati saat cuaca dingin.

5. Gulai nangka

ilustrasi gulai cincang padang (YouTube.com/Devina Hermawan)

Gulai nangka ini cocok disantap bersama ketupat atau lontong saat Lebaran. Berbeda dengan sayur bersantan, gulai nangka memiliki tekstur yang sedikit lebih kental dan berwarna oranye kecoklatan.

Rasa gulai nangka sangat gurih dan ditonjolkan oleh potongan daging nangka yang empuk dan telah direbus cukup lama.

6. Tauco Medan

ilustrasi tauco (taucocapmeong.com)

Tauco medan merupakan hidangan favorit warga Medan saat Lebaran, hidangan yang menggugah selera dengan cita rasa pedas yang melengkapi opor ayam.

Tauco medan diisi dengan tahu, tempe, udang, cumi dan kerang dalam kuah tauco yang terbuat dari cabai hijau, cabai rawit atau caplak untuk menambah rasa pedas.

7. Mie gomak

ilustrasi makan mi (unsplash.com/Artem Labunsky)

Mie Gomak adalah sajian khas suku Batak Toba yang cukup istimewa. "Gomak" dalam bahasa Toba berarti mengambil dengan tangan, jadi nikmatilah mie ini dengan cara tradisional untuk merasakan sensasi yang lebih autentik.

Mie Gomak biasanya disajikan dengan tambahan bakwan, tempe mendoan, dan kerupuk yang makin membuat hidangan ini terasa sempurna.

Kamu bisa menemui Mie Gomak di berbagai warung pinggir jalan di Siantar, Prapat, Balige, dan daerah lainnya di Sumatra Utara.

8. Bika Ambon

ilustrasi kue bika ambon (commons.m.wikimedia.org/Agus Damanik)

Banyak yang mengira jika Bika Ambon berasal dari Ambon, namun faktanya makanan yang memiliki ciri khas berongga dan berwarna kuning ini berasal dari salah satu daerah di Sumatera. Bika Ambon merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang sering dijadikan oleh-oleh. Rasa yang manis dan tekstur yang lembut membuatnya memiliki banyak penggemar.

Meski memiliki nama Bika Ambon ternyata kue yang memiliki bahan utama tapioka, gula, telur, dan santan ini bukan berasal dari Kota Ambon, Provinsi Maluku.

Kata bika berasal dari Kue Bika yang merupakan khas Melayu, dan untuk menjadi Bika Ambon dilakukan modifikasi dengan menambahkan pengembang dari nira, sehingga tampilannya sangat berbeda dengan kue khas Melayu tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indah Permata Sari
Doni Hermawan
Indah Permata Sari
EditorIndah Permata Sari
Follow Us