COVID-19 Sumut Tembus Rekor saat PPKM, 811 Kasus Dalam Sehari
Ilustrasi tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 mengusung jenazah pasien positif COVID-19. (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Kasus COVID-19 di Sumatra Utara menunjukkan fakta baru. Angka kasus harian memecahkan rekor selama pandemik berlangsung pada Maret 2020 lalu. Peningkatan malah terjadi di tengah pemberlakukan PPKM Mikro di Sumut dan PPKM Darurat di Kota Medan dan Sibolga.
Informasi yang dari BNPB RI, lonjakan kasus terjadi pada perkembangan data Selasa (13/7/2021). Ada 811 kasus baru yang terjadi di Sumut.
Baca Juga: Mal di Medan Tutup Selama PPKM Darurat, Karyawan Work From Home
1. COVID-19 di Sumut sudah mencapai 38.946 kasus, Kota Medan penyumbang terbanyak
Ilustrasi pandemik COVID-19. (ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat)Dengan peningkatan yang signifikan, kasus di Sumut terakumulasi mencapai 38.946 kasus. Dari total seluruh kasus, sudah 34.238 orang sembuh.
Untuk orang yang meninggal, bertambah 10 orang menjadi 1.257 kasus.
2. Peningkatan kasus terjadi di tengah PPKM Mikro, Kota Medan penyumbang terbanyak
Kawasan pertokoan di Jalan Perniagaan terpaksa tutup karena pemberlakuan PPKM Darurat di Kota Medan, Rabu (13/7/2021).Peningkatan kasus ini justru terjadi di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diterapkan di Sumut.
Dari seluruh kabupaten/kota, Medan masih menjadi penyumbang kasus terbanyak. Dalam akumulasi kasus harian, Medan menyumbang 404 kasus. Saat ini akumulasi kasus di Kota Medan mencapai 19.800 kasus.
Total korban yang meninggal 740 orang dan sembuh 17.494 orang. Saat ini Medan juga tengah melakukan PPKM Darurat hingga 20 Juli 2021 mendatang.
3. Satgas COVID-19 Sumut terkesan bungkam soal lonjakan kasus
Ilustrasi seorang pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)Belum ada keterangan resmi soal lonjakan kasus di Sumut hari ini. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Sumut Aris Yudhariansyah yang dikonfirmasi sampai sekarang belum memberikan jawaban.
Di tengah peningkatan kasus yang kian mengganas, masyarakat diimbau tetap mematuhi protokol kesehatan. Mulai dari membatasi aktifitas di luar rumah, memakai masker, mencucui tangan hingga menjaga jarak dengan orang lain.
Baca Juga: Pedagang Kain Protes PPKM Darurat di Medan: Kami Mau Makan Apa?
