Miris, Begini Kondisi Rumah Sakit dr Husni Thamrin Natal

Mobil untuk pelayanan kesehatan nampak kotor dan tak terawat

Mandaling Natal, IDN Times - Kondisi salah satu rumah sakit di Kecamatan Natal, Kabupaten Madina, Sumatra Utara nampaknya butuh perhatian serius dari pemerintah daerah. Beberapa bagian bangunan yang digunakan untuk pelayanan kesehatan terlihat rusak parah.

Jika dilihat sepintas, bangunan kesehatan yang bernama rumah sakit dr Husni Thamrin nampak kokoh berdiri. Namun jika dilihat ke setiap sisi bangunan banyak yang harus dibenahi.

Pantauan IDN Times dari beberapa bangunan yang sempat dilihat sudah tidak layak dan butuh untuk direhab.

Baca Juga: 6 Pilihan Tempat Makan Favorit di Mandailing Natal

1. Dinding penutup bagian atas rumah sakit dr Husni Thamrin terbuka

Miris, Begini Kondisi Rumah Sakit dr Husni Thamrin NatalPotret Rumah Sakit dr Husni Thamrin Natal (Dok. IDN Times)

Beberapa bagian bangunan rumah sakit Husni Thamrin di sebelah sisi kanan nampak rusak. Dinding penutup bagian atas bangunan terbuka lebar menganga. 

Tidak hanya pada bagian dinding yang mengalami kerusakan. Pada bagian kanan bangunan itu juga tampak tak memiliki daun jendela.

"Tidak ada jendelanya, hanya jerjak besi yang menempel," kata salah seorang pria yang mengaku bermarga Aritonang, Jumat (27/5/2023).

Di sebelah kanan rumah sakit dr Husni Thamrin pun demikian. Bangunan yang bertuliskan UGD itu juga jauh dari kata layak. Beberapa bagian kaca tampak kotor dan berdebu.

"Nggak berfungsi kayaknya bangunan UGD ini," kata Aritonang.

2. Mobil untuk pelayanan kesehatan juga nampak tak terawat

Miris, Begini Kondisi Rumah Sakit dr Husni Thamrin NatalPotret Rumah Sakit dr Husni Thamrin Natal (Dok. IDN Times)

Tidak hanya kondisi bangunan yang memprihatinkan. Fasilitas lainnya juga butuh perhatian serius dari pemerintah setempat.

Salah satu mobil berjenis kijang yang digunakan untuk pelayanan kesehatan juga nampak kotor dan tak terawat.

"Bagaimana orang mau berobat kalau kondisi rumah sakit kotor seperti itu," kata Aritonang.

Pelayanan kesehatan yang baik diharapkan bukan hanya terletak dari petugas, namun kondisi bangunan juga harus bisa memberi rasa nyaman bagi masyarakat.

Pada dua bangunan kesehatan itu terlihat tidak ada aktifitas pelayanan kesehatan yang berjalan seperti pada umumnya di rumah sakit.

Kondisi rumah sakit tampak sepi. Hanya ada beberapa petugas yang keluar masuk dari dalam rumah sakit.

Hingga berita ini dikirimkan, belum diketahui pasti berapa lama kondisi itu terjadi. Upaya konfirmasi pun masih tetap dilakukan.

3. Soal rehab, tidak bisa main sulap

Miris, Begini Kondisi Rumah Sakit dr Husni Thamrin NatalPotret Rumah Sakit dr Husni Thamrin Natal (Dok. IDN Times)

Salah satu pejabat di rumah sakit dr Husni Thamrin enggan berkomentar banyak saat disinggung soal kondisi bangunan kesehatan yang rusak parah itu. Ia mengaku baru menjabat sebagai direktur.

"Sesuai tupoksi masing-masing, dan tidak segampang itu (rehab). Semua ada proses, saya baru 4 bulan bertugas," jelas Dr Ikhsan yang diketahui sebagai Direktur Rumah Sakit dr Husni Thamrin, Sabtu (28/5/2023).

"Masih panjang prosesnya. Pemkab Madina juga terbatas, tidak bisa main sulap saja," terangnya.

Mantan Dirut rumah sakit dr Husni Thamrin, Dr Faisal mengaku, terkendalanya melakukan rehab untuk bangunan rumah sakit yang rusak disebabkan minimnya anggaran. Saat menjabat, ia mengaku tidak pernah dilakukan rehab di rumah sakit dr Husni Thamrin.

"Kalau rehab nggak ada, hanya pengecatan saja," jelasnya.

Kendati tidak bisa menjelaskan berapa lama kondisi bangunan rumah sakit dr Husni Thamrin mengalami kerusakan, namun saat ini pemkab Madinan akan berupaya untuk melakukan rehab.

"Kondisi keuangan memang sedang Defisit, tapi akan diusahakan lewat perubahan di tahun ini juga untuk rehab," jelasnya.

Baca Juga: Terjerat Sling dan Dehidrasi, Harimau di Mandailing Natal Mati

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya