Kebakaran Ruko di Stabat, 1 Orang Tewas dan 2 Luka Bakar

Api baru bisa dipadamkan selama empat jam

Langkat, IDN Times - Kebakaran besar yang melanda rumah toko (ruko) penyimpanan barang bekas di Jalan Lintas Medan - Aceh Jalan K H Zainul Arifin, Kelurahan Stabat Baru, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Jumat (12/7) pukul 20.00 malam, menyisakan kesedihan mendalam kepada keluarga korban. Ternyata dalam musibah tersebut ditemukan korban jiwa.

Seorang keluarga korban ditemukan tewas dilalap api yang baru bisa dipadamkan, Sabtu (13/7) pukul 00.00 WIB. "Setelah api padam sekitar jam 00.00 dinihari tadi. Kita baru mendapati korban yang tewas terbakar dalam musibah ini," kata Kasubag Humas Polres Langkat AKP Arnold Hasibuan, Sabtu (13/7).

Baca Juga: Ruko Penyimpanan Barang Bekas di Stabat Terbakar untuk Kedua Kalinya

1. Selain tewas, dua keluarga korban mengalami luka bakar

Kebakaran Ruko di Stabat, 1 Orang Tewas dan 2 Luka BakarIDN Times/Handoko

Selain Hendrik alias Akiong (44) yang ditemukan tewas, papar Arnold, pihaknya juga mendata ada keluarga korban yang mengalami luka bakar. Kini mereka yang mendapatkan luka bakar cukup serius dilarikan ke rumah sakit Adam Malik Medan. 

"Hendrik, diketahui memiliki sejarah keterbelakangan mental semasa hidup. Jadi korban tidak bisa diselamatkan saat kejadian. Sementara, yang mengalami luka bakar Anton (37), Ling ling (39), Lisnawati (41). Untuk korban selamat Valentino (12) dan Steven (13)," terang Arnold. 

2. Api merambat dan membakar lantai bawah ruko tetangga

Kebakaran Ruko di Stabat, 1 Orang Tewas dan 2 Luka BakarIDN Times/Handoko

Sulitnya pemadaman api ruko milik Yanto alias Anto alias Ahong, jelas Arnold, mengakibatkan ruko yang disebelah juga mengalami kebakaran. Namun tidak separah ruko milik Anto, yang keseluruhan ludes terbakar. Ruko yang dis ebelah merupakan ruko showroom kecil hanya lantai satu saja yang terbakar.

"Api tadi malam memang cukup besar dan sulit dipadamkan. Sehingga ruko yang berada disebelah juga ikut terbakar," terang dia.

3. Sebab kebakaran masih diselidiki, dugaan sementara karena gas

Kebakaran Ruko di Stabat, 1 Orang Tewas dan 2 Luka BakarIDN Times/Handoko

Hingga kini, timpal Arnold, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus penyebab kebakaran ini. Namun, ada dugaan sementara berdasarkan keterangan saksi api diduga berasal dari gas. Dimana gas meledak akibat percikan api dan melalap seisi rumah yang banyak bahan mudah terbakar seperti karton dan lainya.

"Kerugian dalam terjadinya peristiwa kebakaran tersebut diperkirakan lebih kurang Rp400 juta," katanya. 

"Terhadap korban meninggal dunia Hendrik alias Akiong, sebelumnya telah dibawa ke Rumah Sakit Tanjung Pura, untuk dilakukan autopsi luar, namun atas permintaan dari keluarga korban batal dilakukan. Korban langsung akan disemayamkan pihak keluarga di Balai Sosial Jl. Wonosari Bangsal Kel. Perdamaian Stabat Kec. Stabat Kab. Langkat untuk langsung dikebumikan," tegas Arnold. 

Baca Juga: Bertengkar Gara-gara Anjing, Rumah Pria Ini Dikepung Warga Stabat

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya