Waspada 'Begal Payudara' di Binjai, Pelajar SMA Jadi Korban

Binjai, IDN Times - Ada saja ulah pria berinisial YN (34) warga Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara ini. Untuk melampiaskan hasrat yang terpendam usai pisah dengan istri. Dirinya nekat melakukan aksi pelecehan seksual di depan umum.
Adalah W dan L, dua pelajar yang menjadi korban 'begal payudara' ketika melintas di Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Sumatra Utara, pada Kamis tanggal 8 Mei 2025 sore kemarin.
1. Kasus pelecehan ini ditanganinunit PPA Polres Binjai

Kanit Reskrim Polsek Binjai Kota Iptu Firdaus mengaku, sebelum diamankan dan diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Pelaku sempat diamuk massa karena perbuatanya.
"Saat kita amankan dari amuk massa dan kita interogasi, pelaku mengakui perbuatanya karena hasrat terpendam. Sudah 6 bulan ini, pelaku pisah ranjang dengan istrinya," kata Firdaus, Jumat (9/5/2025).
2. Remas buah dada guna salurkan hasrat terpendam

Karena hasrat yang menggelora, pedagang terasi yang menjajakan dagangan dengan mengendarai sepeda motor BK 2836 RA. Melihat korban berboncengan melintasi jembatan (titi baru) di Kecamatan Binjai Kota.
Di sini, melihat dada korban yang dibonceng begitu besar. Pelaku lantas meremas dada korban dan langsung tancap gas untuk menghindari kejaran. "Sontak perbuatan pelaku membuat korban syok dan berteriak minta tolong," jelas Firdaus.
3. Korban masih syok dan menagis saat ditanya polisi

Teriakan inilah yang membuat lokasi yang awalnya sunyi menjadi riuh. Sembari berteriak minta tolong, korban juga mengejar pelaku dan berhasil menendang sepeda motor pelaku hingga terjatuh.
"Nah, begitu terjatuh warga yang mencari tahu kejadian lantas sempat memukuli pelaku. Hingga kondisi jalan yang sunyi lantas menjadi riuh," jelas Firdaus.
Beruntung, aksi massa dapat diredam dengan kedatangan pihak kepolisian dengan membawa pelaku dan korban untik membuat laporan ke polisi. Hingga kini kasusnya masih ditangani unit PPA Polres Binjai. "Korban masih terlihat syok dan terus menangis," kata Firdaus.