Serang Polisi Pakai Pisau, Spesialis Curanmor Tewas Ditembak

Medan, IDN Times - Kepolisian Sektor (Polsek) Percut Sei Tuan menembak spesial pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) hingga meninggal dunia. M Anton (44) ditembak karena menyerang petugas pada saat hendak ditangkap.
"Pelaku menyerang petugas menggunakan pisau," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Johnny Edizon Isir saat memaparkan kasus di Mapolsek Percut Sei Tuan, Sabtu (11/4).
1. Pelaku sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak dapat tertolong

Johnny mengatakan, pria yang tinggal di Jalan T Hamid Gang Baru, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara ini merupakan pelaku spesialis Curanmor
menggunakan kunci letter T. Keberadaannya diketahui di Jalan Pendidikan Pasar Besar Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Sabtu sekira pukul 08.45 WIB.
Mendapat informasi tersebut, tim Tekab Polsek Percut Sei Tuan langsung menuju lokasi untuk memburu pelaku. Setibanya di sana personel mencoba menangkap pelaku.
Akan tetapi ia mengeluarkan pisau dan langsung menyerang petugas. Melihat itu petugas memberikan dua kali tembakan peringatan ke udara. Namun pelaku tak mengindahkan sehingga petugas menembak pelaku. Setelah itu petugas membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk memberikan pertolongan medis.
"Tapi setelah di cek pelaku sudah meninggal dunia. Dari dia kita menyita satu set kunci letter T dan sepeda motor hasil curian," ujar Johnny.
2. Pelaku hanya butuh lima menit untuk mencuri motor korban

Mantan ajudan Presiden Joko Widodo itu menjelaskan, M Anton diburu berdasarkan laporan M Fahri Ardiyansah warga Jalan Pimpinan, Kelurahaan Siderejo, Kecamatan Medan Tembung. Pria 20 tahun itu melaporkan sepeda motor Honda Beat warna hitam Bk 5745 AHY miliknya hilang, Rabu (25/3) sekira pukul 11.45 WIB.
"Motor korban hilang di parkiran Alfamidi di Jalan William Iskandar, Kecamatan Medan. Pelaku hanya butuh waktu lima menit untuk mencuri motor korban," ucap perwira lulusan Akpol 1996 itu.
3. Aksi pelaku di wilayah Percut Sei Tuan sempat viral di sosmed

Berdasarkan hasil penyelidikan, lanjut Johnny, pelaku sudah berulang kali melancarkan aksinya di Kota Medan dan sekitarnya. Ia kerap beraksi menggunakan kunci letter T. Dari pelaku, petugas menyita barang bukti satu set kunci letter T, satu bilah pisau, satu unit sepeda motor, satu buah topi, sepasang sepatu, satu celana dan satu baju.
"Laporan yang masuk ke pihak kita ada tiga diantaranya Polsek Medan Timur, Polsek Helvetia dan Polsek Percut Sei Tuan. Untuk yang di wilkum Percut aksi pelaku sempat viral di sosial media," ungkap Johnny.