Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Selain Sekolah Gratis, PUBG Sumut Dilengkapi Internet dan Perpustakaan

IMG-20250730-WA0007.jpg
Ilustrasi Sekolah Rakyat. (Dok. Kementerian PU)

Medan, IDN Times - Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG) yang digagas Pemprov Sumut tidak hanya fokus menggratiskan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP). Program ini juga disiapkan untuk menyentuh aspek pendukung lain seperti layanan internet gratis, pelatihan tenaga pendidik, hingga pemaksimalan perpustakaan.

Target utamanya, pendidikan di Sumut tidak sekadar gratis, tapi juga berkualitas dan merata.

1. Dimulai dari Nias, PUBG masih tahap studi kelayakan

IMG-20250730-WA0009.jpg
Ilustrasi Sekolah Rakyat. (Dok. Kementerian PU)

Program PUBG akan diterapkan secara bertahap mulai tahun ajaran baru 2026–2027. Kepulauan Nias menjadi wilayah pertama yang merasakan manfaat program unggulan Gubernur Sumut Bobby Nasution.

Namun, saat ini PUBG masih dalam tahap studi kelayakan dan survei untuk merumuskan skema terbaik. “Saat ini masih dalam tahap studi kelayakan dan survei, dari sini nanti kita tahu berapa tepatnya anggaran yang kita butuhkan, berapa per siswanya, karena SPP itu beda-beda setiap sekolah, berapa siswa yang sudah ditanggung dana BOS atau program lainnya agar tidak tumpang tindih,” kata perwakilan Dinas Pendidikan Pemprov Sumut, Faisyal Hartawan Isma dalam keterangan resmi, Minggu (21/9/2025).

2. Disokong layanan internet gratis untuk siswa

Ilustrasi sekolah (freepik.com/freepik)
Ilustrasi sekolah (freepik.com/freepik)

Selain sekolah gratis, Pemprov Sumut juga akan mengintegrasikan PUBG dengan layanan internet gratis. Langkah ini diprioritaskan untuk menjawab kesenjangan akses, terutama bagi siswa-siswi di Kepulauan Nias yang selama ini sulit terkoneksi ke dunia digital.

“Menurut data dari Dinas Pendidikan ada 144 SMA/SMK yang ada di Kepulauan Nias, kita menunggu hasil studinya, surveinya kemudian kita akan sinkronkan dengan program internet gratis dari Kominfo, jadi akan lebih tepat sasaran,” kata Kepala Dinas Kominfo Sumut, Erwin Hotmansah Harahap.

3. Kualitas guru, aparatur, dan perpustakaan juga ditingkatkan

nopparuj-lamaikul-QI9vuUyySLI-unsplash.jpg
ilustrasi sekolah SMA (unsplash.com/Nopparuj Lamaikul)

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumut memastikan tenaga pendidik menjadi fokus utama pengembangan PUBG. Tidak hanya guru, peningkatan kualitas kepala sekolah dan aparatur pendidikan juga akan dijalankan agar siswa memperoleh layanan pendidikan lebih baik. “Tenaga pendidik fokus utama kami, tetapi kita juga akan berupaya meningkatkan aparatur bidang pendidikan termasuk kepala sekolah,” jelas Kepala BPSDM Sumut, Agustinus.

Selain itu, Dinas Perpustakaan dan Arsip Pemprov Sumut juga dilibatkan. “Kita punya perpustakaan keliling, perpustakaan daerah kita akan maksimalkan itu, jadi program PUBG tidak sebatas sekolah gratis saja, tetapi tujun utamanya mendapatkan generasi unggul bisa tercapai,” kata Kepala Dinas, Desni Maharani Saragih.

Share
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us

Latest News Sumatera Utara

See More

Selain Sekolah Gratis, PUBG Sumut Dilengkapi Internet dan Perpustakaan

22 Sep 2025, 05:57 WIBNews