Jalan Amblas, Wisata Dua Rasa dan Sampuran Putih Sepi Pengunjung

Deli Serdang, IDN Times - Bebeberapa titik di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, khususnya di kawasan dataran tinggi, dilanda bencana longsor pada Desember 2024 lalu. Longsor yang terjadi di jalan lintas Medan-Berastagi dengan cepat ditangani.
Selain itu, ternyata sejumlah desa di Kecamatan Sibolangit jalan penghubung utamanya amblas dan kini beberapa desa terisolir akibat longsor tersebut. Tak banyak yang tahu dan hingga kini jalan yang longsor tak kunjung diperbaiki.
Di antaranya yakni longsor jalur dari Desa Negeri Gugung menuju Desa Suka Maju, Desa Sei Seruai, dan Desa Cinta Rakyat. Selain itu, jalur dari Desa Rumah Sumbul menuju Desa Permandin, Desa Buluh Hawar, dan Dusun Dua Laja di Desa Salang Bulan juga mengalami longsor.
"Total ada enam titik longsor yang membuat jalan amblas," ujar Kepala Desa Negeri Gugung, Enda Sembiring pada IDN Times, 19 Maret 2025.
Menurutnya akibat amblasnya jalan, destinasi Wisata Air Terjun Sampuran Putih di Desa Suka Maju dan Pemandian Dua Rasa di Negeri Gugung sepi pengunjung.
"Kalau hari libur selalu ramai di sini, tapi karena jalan amblas dan hanya bisa dilalui motor, jumlah kunjungan wisata menurun drastis," ungkapnya.
Hal ini tentu berpengaruh terhadap pendapatan warga setempat yang menjadi pengelola destinasi wisata. Untuk itu, Enda berharap Pemerintah Deli Serdang segera turun tangan memperbaiki jalan amblas. Jika tidak segera ditangani, ia khawatir amblasnya makin meluas dan mengancam desa terisolir.
"Kalau gak diperbaiki, takutnya amblasnya makin parah, jadi tidak bisa lagi dilalui jalan itu, kami pun jadi terisolir. Karena itu merupakan akses satu-satunya ke Jalan Lintas di Sibolangit," ungkapnya.