Debat Berakhir, Ini Closing Statement Bobby-Surya dan Edy-Hasan

Medan, IDN Times - Debat publik ketiga Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara 2024 di Tiara Convention Centre, Rabu (13/11/2024) malam sudah berakhir. Setelah berdebat, para paslon memberikan closing statement-nya.
Ini sekaligus menandai berakhirnya debat publik yang digelar selama tiga kali oleh Komisi Pemilhan Umum (KPU) Sumatra Utara.
1. Edy-Hasan siapkan berbagai program untuk pemerataan dan pembangunan di Sumut

Calon Wakil Gubernur Sumut, Hasan Basri Sagala mengatakan, dirinya dan Edy Rahmayadi telah menyiapkan berbagai program untuk menjaga keutuhan dan memperjuangkan hak rakyat. Sumut punya potensi dengan keanekaragaman etnisnya.
"Provinsi Sumut adalah Provinsi yang terbesar di luar pulau Jawa kita punya suku, budaya, bahasa, agama, punya etnis yang sangat beragam dan sangat multietnis. Karena itu, merawat Sumut merupakan salah satu merawat bangsa Indonesia, karena itu saya Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala sudah menyiapkan program untuk menjaga keutuhan Republik Indonesia bagaimana memperjuangkan hak rakyat bisa terpenuhi di masyarakat Indonesia mengembangkan pemerataan dan juga pembangunan di masyarakat Indonesia terutama di Sumut," ucap Hasan.
Bersama Edy, Hasan mengaku berkomitmen, semangat, program yang akan dlaksanakan nanti ketika kami dipilih oleh Sumut. Yang kedua,pemimpin terwujud di masyarakat kita tanpa pemimpin yang punya integritas, tanpa pemimpin yang punya moral, tanpa pemimpin yang punya kemauan, hari nurani yang baik kepada masyarakat pembangunan tidak akan bisa berjalan dengan maksimal.
"Kita bisa melihat sekarang, begitu banyak pemimpin yang juga melakukan pembangunan karena tanpa dimulai oleh dari dirinya maka pembangunan tidak berjalan dengan maksimal dan bisa kita lihat dengan kasat mata. Kami tidak ingin menjadi pemimpin yang demikian. Kami punya komitmen untuk membangun keberagaman, membangun kebinekaan di Sumut dan saya minta kepada seluruh masyarakat Sumut nanti pada tanggal 27 November, 2 menit di TPS pilih 02 untuk pasangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala. Kami akan 5 tahun untuk merawat Sumut dan memberikan kebaikan bagi Provinsi Sumut," tutupnya.
2. Bobby-Surya minta tak saling menjelekkan sesama warga Sumut gara-gara Pilkada

Sementara, paslon nomor urut 1, Bobby Nasution dan Surya menyatakan dalam closing statement-nya, selama berkampanye sudah mensosialisasikan gagasan dan pemikiran untuk membangun Sumut. Pada kesempatan itu Bobby juga berulangkali meminta maaf kepada Edy dan Hasan jika ada kesalahan dan kekhilafan selama masa kampanye.
"Dalam masa kampanye ini kami paham, kami sadar, kami punya kesalahan dan kekhilafan oleh karena itu kami memohon maaf kepada Pak Edy Rahmayadi dan Pak Hasan Basri Sagala kalau masa kampanye kami ada kesalahan dan kekhilafan. Dan tentunya, mohon maaf kepada seluruh masyarakat Sumut, apabila masa kampanye ada kekhilafan kami. Kami juga mengimbau kepada pendukung, pengusung tim pemenangan relawan Bobby-Surya di sisa masa kampanye ini jangan memfitnah dan jangan menjelek-jelekkan, jangan buat isu yang tidak-tidak," kata Bobby.
Suami Kahiyang Ayu itu mengatakan, musuh bukan antar paslon. Melainkan kemiskinan yang ada di Sumut.
"Musuh kita ini adalah infrastruktur yang belum terbangun merata, musuh kita narkoba yang ada di Sumut, musuh kita judi online, kami apabila terpilih menajdi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut memastikan kami menjadi Gubernur untuk seluruh masyarakat Sumut, untuk seluruh agama, untuk seluruh etnis dan untuk seluruh kabupaten/kota yang ada di Sumut. Kami akan bekerja dan berkolaborasi dengan semua stakeholder dan dengan semua masyarakat Sumut, dan izinkan kami berterimakasih kepada penyelenggara KPU, Bawaslu, yang sudah mempersiapkan Pilkada kali ini," kata Bobby.
Bobby juga berterima kasih kepada masyarakat Sumut yang sudah menerima dalam mensosialisasi dan kampanye.
"Terima kasih kepada Pak Edy dan Pak Hasan atas gagasannya sudah mengisi di masa kampanye tahun 2024. Terima kasih sekali lagi kami ucapkan," tutup Bobby.
3. Debat ketiga berlangsung tertib

Setelah sempat panas di awal debat pertama dan debat kedua, suasana berbeda terlihat pada debat ketiga ini. Jika sebelumnya para pendukung sama-sama panas dan sempat terlibat lempar-lemparan di dua debat sebelumnya kali ini pendukung meninggalkan lokasi dengan tertib.
Masa kampanye sendiri masih akan digelar hingga 23 November mendatang dan selanjutnya memasuki masa tenang. Pencoblosan dilakukan pada 27 November 2024.