Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Belajar dari YouTube, Nelayan di Nias Selatan Cetak Uang Palsu

Ilustrasi uang palsu (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)
Ilustrasi uang palsu (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Medan, IDN Times – Seorang nelayan di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, ditangkap polisi setelah ketahuan mengedarkan uang palsu pecahan Rp100 ribu.

Pria bernama Yunus Fanaetu itu membuat uang palsu hanya dengan bermodal printer rumahan dan tutorial YouTube. Aksinya pun terungkap setelah mencoba menipu agen Brilink di kecamatannya.

1. Ketahuan saat setorkan uang ke agen Brilink

ilustrasi uang palsu (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi uang palsu (pexels.com/cottonbro studio)

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya, menjelaskan, aksi Yunus bermula pada Sabtu (27/10/2025) saat ia mendatangi agen Brilink bernama Des Iskandar di Kecamatan Pulau-pulau Batu. Dengan modus setor tunai, Yunus mencampur uang palsu dan uang asli agar tidak dicurigai.

“(Pelaku) menyerahkan uang tunai sebesar Rp350.000 dengan rincian Rp300.000 uang palsu dan Rp50.000 uang asli,” kata Ferry, Kamis (2/10/2025).

Keesokan harinya, Yunus kembali mengulangi aksinya di tempat yang sama dengan nominal Rp1 juta. Dari jumlah itu, Rp700 ribu di antaranya adalah uang palsu. Korban yang tidak menyadari penipuan itu kemudian mentransfer uang tersebut ke rekening pelaku.

2. Aksi mereka terbongkar setelah pegawai curiga

Ilustrasi borgol. (pexels.com/Kindel Media)
Ilustrasi borgol. (pexels.com/Kindel Media)

Tak kapok, di hari yang sama Yunus mencoba peruntungan di agen Brilink lain milik Dino Martinus. Namun kali ini nasibnya apes. Dino curiga karena warna dan tekstur uang terlihat berbeda. Setelah diperiksa lebih teliti, ternyata uang tersebut palsu.

“Setelah dilihat oleh pegawai toko, bahwa uang itu adalah uang palsu dan pemilik toko tersebut mengenal pelaku,” ujar Ferry.

Pemilik toko lalu melapor ke polisi, hingga Yunus akhirnya ditangkap saat menaiki becak motor di jalan raya Kecamatan Pulau-pulau Batu, Selasa (30/9/2025).

3. Cetak uang palsu belajar dari YouTube

Ilustrasi borgol. (IDN Times/Mardya Shakti)
Ilustrasi borgol. (IDN Times/Mardya Shakti)

Dalam pemeriksaan, Yunus mengaku mencetak uang palsu itu sendiri menggunakan printer rumahan. Ia juga mengaku belajar membuat uang palsu dari YouTube.

“Dia juga mengatakan belajar membuat uang palsu dari Youtube,” kata Ferry.

Kini Yunus ditahan di Polsek Pulau-pulau Batu untuk proses hukum lebih lanjut. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, antara lain printer, 72 lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu, tinta printer berbagai warna, dan kertas HVS ukuran F4.

Share
Topics
Editorial Team
Arifin Al Alamudi
EditorArifin Al Alamudi
Follow Us

Latest News Sumatera Utara

See More

Belajar dari YouTube, Nelayan di Nias Selatan Cetak Uang Palsu

05 Okt 2025, 23:30 WIBNews