Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy dikabarkan kena operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur, Kombes (Pol) Frans Barung Mangera pada Jumat (15/3). Membenarkan ada kegiatan operasi senyap tersebut. Namun ia enggan memberikan keterangan lebih lanjut terkait kronologi dan alasan OTT kepada Rommy.

"Info itu (OTT untuk menangkap Rommy) benar. Tapi, tanya ke KPK ya," ujar Barung kepada IDN Times.

Ia juga mengonfirmasi bahwa kejadian OTT berlangsung di Kakanwil Depag Sidoarjo.

Informasi lebih lanjut saat ini Rommy tengah berada di Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Jatim.

Wakapolda Jatim Brigadir Jenderal (Pol) Toni Harmanto pun terlihat keluar dari Gedung Ditreskrimsus pada pukul 11.22 WIB. Namun saat dimintai keterangan Toni memilih diam dan berlalu dengan mobilnya.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menyebut siapa target OTT yang berhasil mereka amankan. 

"Betul ada kegiatan di Jatim. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh KPK bertempat di Polda Jawa Timur," ujar Ketua KPK, Agus Rahardjo kepada IDN Times melalui pesan pendek pada siang ini. 

Ia mengatakan status dari pihak yang diamankan itu akan ditentukan usai dilakukan pemeriksaan. Biasanya KPK akan melakukan pemeriksaan lanjutan di Jakarta. Status hukum dari pihak yang bersangkutan akan ditentukan usai 1X24 jam.

Baca Juga: [BREAKING] Doorr! Terjadi Penembakan di 2 Masjid Selandia Baru