Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Kebiasaan yang Harus Dibuang Demi Jadi Orang yang Lebih Baik

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Quốc Bảo)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Quốc Bảo)

Dalam perjalanan menuju versi terbaik dari diri kalian, ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satu langkah paling penting adalah menyadari bahwa kebiasaan buruk sering menjadi penghalang utama. Kebiasaan-kebiasaan ini mungkin terasa nyaman atau sulit dilepaskan, tetapi jika kalian ingin berkembang dan menjadi pribadi yang lebih baik, langkah pertama adalah melepaskan diri dari kebiasaan tersebut.

Membuang kebiasaan buruk bukan berarti kalian harus langsung sempurna. Perubahan adalah proses, dan setiap langkah kecil yang diambil akan membawa kalian lebih dekat ke tujuan.

Berikut adalah lima kebiasaan yang harus kalian buang demi menjadi pribadi yang lebih baik.

1. Menunda-nunda tanpa alasan jelas

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Breno Cardoso)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Breno Cardoso)

Menunda-nunda mungkin terasa seperti hal yang sepele, tetapi dampaknya bisa sangat besar dalam jangka panjang. Ketika kalian terus-menerus menunda tugas atau keputusan, kalian sebenarnya sedang menghambat diri sendiri untuk mencapai potensi penuh. Kebiasaan ini menciptakan stres yang tidak perlu dan membuat kalian kehilangan kesempatan penting.

Daripada terus menunda, cobalah untuk mulai mengambil langkah kecil. Tentukan prioritas, buat jadwal, dan patuhi target kalian. Dengan konsistensi, kalian akan melihat perubahan besar dalam produktivitas dan kepercayaan diri. Membuang kebiasaan menunda-nunda adalah langkah pertama untuk menjadi lebih terorganisir dan sukses.

2. Terlalu sering mengkritik diri sendiri

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Boris Ivas)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Boris Ivas)

Mengkritik diri sendiri memang bisa membantu jika dilakukan dengan cara yang konstruktif. Namun, terlalu sering melakukannya hanya akan membuat kalian kehilangan rasa percaya diri. Pikiran negatif ini cenderung menciptakan lingkaran setan yang sulit diatasi, di mana kalian merasa tidak cukup baik untuk mencoba hal baru atau meraih mimpi besar.

Cobalah untuk mengganti kritik diri dengan afirmasi positif. Fokuslah pada kemajuan yang telah kalian capai, sekecil apa pun itu. Dengan membuang kebiasaan ini, kalian akan membuka ruang untuk tumbuh dan menerima diri sendiri apa adanya, sambil terus berusaha menjadi lebih baik.

3. Membandingkan diri dengan orang lain

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Quốc Bảo)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Quốc Bảo)

Sosial media sering kali menjadi pemicu utama kebiasaan buruk ini. Ketika kalian terus-menerus membandingkan diri dengan orang lain, kalian bisa kehilangan apresiasi terhadap pencapaian diri sendiri. Membandingkan hidup kalian dengan versi "terbaik" dari hidup orang lain yang ditampilkan di media sosial hanya akan menciptakan rasa tidak puas dan iri hati.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda. Alih-alih membandingkan diri, fokuslah pada apa yang bisa kalian perbaiki dalam hidup kalian. Dengan menghentikan kebiasaan ini, kalian akan merasa lebih damai dan mampu menikmati setiap langkah dalam perjalanan kalian sendiri.

4. Menghindari tanggung jawab

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/hoang anh)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/hoang anh)

Terkadang, menghindari tanggung jawab terasa seperti cara mudah untuk menghindari stres. Namun, kebiasaan ini justru menciptakan masalah yang lebih besar di kemudian hari. Menghindari tanggung jawab membuat kalian kehilangan peluang untuk belajar dan tumbuh dari pengalaman.

Ambil langkah kecil untuk mulai menerima tanggung jawab, baik dalam pekerjaan, hubungan, atau kehidupan sehari-hari. Setiap kali kalian berhasil menangani tanggung jawab dengan baik, rasa percaya diri kalian akan meningkat. Dengan menghilangkan kebiasaan ini, kalian akan menjadi orang yang lebih dapat diandalkan dan dihormati oleh orang-orang di sekitar kalian.

5. Mengabaikan kesehatan mental dan fisik

ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Kha Ruxury)
ilustrasi orang yang lebih baik (pexels.com/Kha Ruxury)

Sering kali, kesehatan mental dan fisik menjadi prioritas terakhir, terutama ketika kalian sibuk dengan pekerjaan atau tanggung jawab lainnya. Namun, mengabaikan kesehatan hanya akan membawa dampak negatif dalam jangka panjang, baik untuk tubuh maupun pikiran kalian.

Mulailah dengan kebiasaan kecil, seperti tidur cukup, makan makanan bergizi, dan meluangkan waktu untuk beristirahat. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika kalian merasa kewalahan. Dengan menjaga kesehatan mental dan fisik, kalian tidak hanya akan merasa lebih baik, tetapi juga memiliki energi lebih untuk mengejar tujuan hidup kalian.

Membuang kebiasaan buruk memang tidak mudah, tetapi hasilnya akan sepadan dengan usaha yang kalian lakukan. Setiap kebiasaan yang ditinggalkan akan membuka jalan bagi perubahan positif dalam hidup kalian. Ingatlah bahwa menjadi versi terbaik dari diri sendiri adalah perjalanan, bukan tujuan akhir.

Mulailah dengan langkah kecil, dan jangan takut untuk meminta dukungan dari orang-orang di sekitar kalian. Dengan dedikasi dan tekad, kalian bisa mencapai potensi penuh dan menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya. Semangat untuk perubahan!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
YOOL ✶
EditorYOOL ✶
Follow Us