5 Fakta tentang Istilah Rainbow Baby

Ketika berbicara tentang perjalanan menjadi orangtua, tak semua perjalanan terasa mulus. Ada yang diwarnai tawa, harapan, dan kebahagiaan, tetapi ada pula yang dihiasi dengan air mata kehilangan. Salah satu istilah yang muncul dari pengalaman emosional ini adalah "rainbow baby" atau bayi pelangi. Meski terdengar indah, istilah ini memiliki makna yang sangat mendalam bagi mereka yang pernah mengalami kehilangan.
Istilah "rainbow baby" mengacu pada seorang anak yang lahir atau diadopsi dalam sebuah keluarga setelah mereka mengalami kehilangan, seperti keguguran, bayi lahir namun meninggal, atau kematian neonatal. Bagi sebagian orang, istilah ini bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi membawa pesan harapan dan kekuatan setelah badai kehidupan yang berat.
Lalu, apa sebenarnya makna rainbow baby? Mengapa istilah ini begitu menyentuh? Berikut lima fakta yang membantu memahami konsep ini lebih dalam.
1. Rainbow baby merupakan simbol harapan setelah kehilangan

Istilah rainbow baby digunakan untuk menggambarkan seorang anak yang lahir setelah keluarga mengalami kehilangan bayi sebelumnya. Bayi ini diibaratkan sebagai pelangi yang muncul setelah badai besar. Seperti pelangi yang melambangkan harapan dan keindahan setelah kegelapan, bayi pelangi membawa kebahagiaan baru di tengah duka mendalam yang pernah dirasakan orangtua mereka.
Menurut Jennifer Kulp-Makarov, MD, seorang dokter kandungan dan ginekologi sekaligus spesialis infertilitas di New Hope Fertility Clinic, New York City, “Kehilangan bayi adalah pengalaman yang sangat emosional dan menghancurkan.
Menciptakan kehidupan atau membawa bayi ke dunia setelah kehilangan seperti itu bisa menjadi hal yang luar biasa seperti keajaiban bagi orangtua.” Kehadiran rainbow baby sering kali tidak hanya menjadi simbol pemulihan, tetapi juga kekuatan bagi orangtua.
2. Tidak semua orang familiar dengan istilah ini

Meskipun istilah rainbow baby semakin populer, tidak semua orang mengenalnya. Banyak pasangan yang mengalami kehilangan mungkin tidak menyadari bahwa ada istilah khusus untuk menggambarkan anak yang lahir setelah kehilangan tersebut.
Padahal, penting untuk mengenalkan istilah rainbow baby agar masyarakat lebih memahami pengalaman orangtua yang pernah kehilangan anak. Dengan memahami istilah ini, kita bisa lebih berempati dan memberikan dukungan yang mereka butuhkan.
3. Proses penyembuhan yang tidak mudah

Mengalami kehilangan seorang bayi adalah pengalaman traumatis yang meninggalkan luka mendalam. Proses penyembuhan dari kehilangan ini tidaklah mudah dan membutuhkan waktu.
Setiap orangtua memiliki cara yang berbeda untuk menghadapi rasa duka tersebut, dan penting untuk menghormati prosesnya. Kehadiran rainbow baby sering kali membawa harapan baru, tetapi juga dapat memunculkan perasaan cemas atau takut akan kehilangan kembali.
4. Menghadapi campuran emosi

Kehadiran rainbow baby tidak selalu berarti bahwa semua rasa sakit hilang begitu saja. Orangtua sering kali menghadapi campuran emosi, seperti kebahagiaan, rasa bersalah, atau bahkan kesedihan. Mereka mungkin merasa bersalah karena merasa bahagia setelah kehilangan, atau sebaliknya, merasa sedih saat mengingat anak yang telah tiada.
Emosi ini sangat wajar dan merupakan bagian dari perjalanan emosional bagi setiap orangtua. Penting untuk diingat bahwa tidak ada cara "benar" atau "salah" untuk merasakan sesuatu dalam situasi ini.
5. Dukungan sangat penting

Perjalanan menghadapi kehilangan dan menyambut rainbow baby adalah pengalaman yang membutuhkan banyak dukungan. Keluarga, teman, dan komunitas dapat memainkan peran penting dalam memberikan rasa aman, nyaman, dan pengertian kepada orangtua.
Selain itu, dukungan dari profesional kesehatan, seperti konselor atau terapis, juga dapat membantu orangtua mengelola perasaan dan mempersiapkan diri untuk kehamilan atau kelahiran berikutnya. Berbagi cerita dengan orangtua lain yang telah mengalami hal serupa juga dapat memberikan kekuatan tambahan.
Meskipun perjalanan menuju kelahiran rainbow baby tidak selalu mudah, dukungan dari orang-orang terdekat dapat membuat perjalanan ini menjadi lebih ringan. Jika kamu sedang melalui situasi ini, ingatlah bahwa kamu tidak sendirian dan harapan akan selalu ada, seperti pelangi yang hadir setelah badai.